KOMPAS.com – Dalam 25 tahun, manusia akan menjejakkan kaki di Mars. Setidaknya itulah yang diyakini oleh Badan Antariksa Amerika Serikat (NASA) ketika mereka mengadakan konferensi pers pada Senin (12/11/2018)
Dilansir dari Al Jazeera, Rabu (14/11/2018), Tom Jones, mantan astronot NASA yang ikut hadir dalam konferensi pers tersebut, mengakui bahwa pada saat ini, ada banyak tantangan dalam mengirimkan manusia ke Mars.
Namun, dia dan NASA meyakini bahwa dengan perkembangan teknologi dan pendanaan saat ini, solusinya bisa ditemukan dalam 25 tahun.
Perlu Anda ketahui, Mars terletak sekitar 225 juta kilometer dari bumi yang bila ditempuh menggunakan teknologi roket saat ini membutuhkan waktu sekitar sembilan bulan.
Dalam durasi yang panjang tersebut, tidak adanya gravitasi bisa menyebabkan perubahan permanen pada pembuluh darah di retina yang bisa berujung pada kebutaan, serta hilangnya kalsium dan massa tulang yang menyebabkan atropi. Selain itu, efek radiasi kosmos juga mengkhawatirkan.
Salah satu cara untuk mengurangi efek perjalanan ke Mars pada tubuh astronot adalah dengan memperpendek durasinya, yang berarti diperlukan sistem pendorong yang lebih baik.
Jones mengusulkan sistem pendorong berenergi nuklir yang juga bisa digunakan oleh para astronot untuk memproduksi listrik.
“Jika dimulai sekarang, dalam 25 tahun kita mungkin akan sudah punya teknologinya untuk membantu dan melindungi kita dalam perjalanan panjang seperti ini,” katanya.
Di samping sistem pendorong, para pakar antariksa juga berkata bahwa wahana yang bisa bertahan ketika memasuki Mars dan mendarat dengan aman, serta membawa astronot menuju Mars dan kembali ke bumi juga perlu dikembangkan dengan cepat.
Saat ini, NASA telah memiliki pendarat robotik yang disebut InSight. Robot tersebut diperkirakan akan mendarat di planet merah pada 26 November 2018. Tujuan dari pengiriman InSight adalah untuk mengungkapkan bagaimana kondisi interior Mars.
Lalu pada 2020, NASA juga akan mengirimkan rover ke Mars yang akan menentukan apakah lingkungan Mars dapat ditinggali oleh manusia, mencari tanda-tanda kehidupan kuno, dan memeriksa sumber daya alami dan bahaya bagi astronot masa depan yang datang ke sana.
https://sains.kompas.com/read/2018/11/15/200800523/nasa-yakini-bisa-kirim-manusia-ke-mars-dalam-25-tahun