Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Fosil Langka Leluhur Gajah dengan Empat Gading Ditemukan di Perancis

Penemuan bersejarah itu disembunyikannya karena ia khawatir jika nantinya lahan pertanian tempatnya bekerja akan dikuasai ahli paleontologi.

Namun, prinsip itu akhirnya luluh pada 2017 saat ia melaporkan hal tersebut ke Natural History Museum of Toulouse, Perancis.

Pihak museum yang akhirnya memeriksa fosil mengatakan, sang petani telah menemukan fosil yang sangat penting. Ia menemukan Gomphoterium pyrenaicum, leluhur gajah dengan empat gading.

"Gomphoterium pyrenaicum adalah leluhur gajah yang memiliki empat gading berukuran 80 sentimeter, dua gadingnya di rahang atas dan dua lainnya di rahang bawah," ujar direktur museum Francis Duranthon kepada AFP, Rabu (11/7/2018).

G. pyrenaicum diperkirakan hidup di kawasan tersebut sekitar 11 sampai 13 juta tahun lalu.

Sebelum penemuan fosil tersebut, satu-satunya bukti yang menunjukkan herbivora raksasa pernah hidup di area itu adalah temuan empat gigi di kawasan yang sama pada 1857.

"Sekarang kita memiliki tengkorak penuh yang akan membantu kita mendapat gambaran yang lebih jelas tentang anatomi spesies ini," ujar Duranthon.

Kini, fosil yang sebagian sudah terbungkus batu itu sudah digali dan dibawa ke laboratorium.

"Kami harus mengikis batu yang mengeras, sentimeter demi sentimeter, dan hanya menyisakan tengkoraknya untuk dianalisis," ujar kurator museum Pierre Dalous.

Dalous memperkirakan pekerjaan analisis ini membutuhkan waktu sekitar enam sampai sembilan bulan.

https://sains.kompas.com/read/2018/07/16/183200123/fosil-langka-leluhur-gajah-dengan-empat-gading-ditemukan-di-perancis

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terpopuler

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke