Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

BMKG: Aktifnya Aliran Massa Udara Basah Picu Cuaca Ekstrem di Indonesia

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) sebelumnya menjelaskan cuaca ekstrem tersebut adalah dampak dari musim pancaroba atau peralihan dari penghujan ke kemarau yang sedang terjadi di Indonesia.

Terkait hal tersebut, Deputi Bidang Klimatologi BMKG Drs. Herizal M.Si, menjelaskan berkembangnya aktifitas cuaca signifikan beberapa hari ini di sejumlah wilayah disebabkan oleh beberapa hal. Selain pengaruh dinamika cuaca lokal, giatnya aktivitas cuaca juga didukung oleh aktifnya aliran massa udara basah yang dikenal dengan fenomena skala regional Madden Julian Oscilation (MJO) atau fenomena gelombang atmosfer tropis.

Aliran MKO merambat ke arah timur, dari Samudera Hindia ke Samudera Pasifik. "MJO memiliki siklus perambatan 30 sampai 90 hari, dan dapat bertahan pada suatu fase (lokasi perambatan yang digambarkan dalam kuadran) sekitar 3 sampai 10 hari," ujar Herizal melalui siaran pers yang diterima Kompas.com, Kamis (26/4/2018).

Ia menerangkan, saat ini fase basah (konvektif) MJO terpantau sudah berada di kuadran 4, di wilayah Benua Maritim Indonesia.

"MJO fase ini memberikan pengaruh dalam meningkatkan suplay uap air yang berkontribusi pada pembentukan awan hujan di wilayah Indonesia bagian barat hingga tengah," terangnya.

"MJO kali ini juga berkaitan dengan berkembangnya banyak pusaran di sekitar wilayah Indonesia yang memicu pemusatan massa udara dan jalur pertemuan angin (konvergensi) yang dapat memicu pertumbuhan awan yang signifikan," sambungnya.

Herizal berkata, dari sisi iklim kehadiran MJO dapat meredam suhu panas dan hari kering di beberapa daerah yang sudah memasuki musim kemarau. Namun, hal ini tidak berarti musim kemarau menjadi tertunda.

"MJO diperkirakan aktif hingga awal Mei nanti. Setelah itu kondisi atmosfer akan kembali cenderung kering, musim kemarau diperkirakan dominan di semua tempat di Pulau Jawa," kata Herizal.

https://sains.kompas.com/read/2018/04/26/125700623/bmkg--aktifnya-aliran-massa-udara-basah-picu-cuaca-ekstrem-di-indonesia

Terkini Lainnya

NASA Temukan Objek Antar-Bintang yang Melintas Cepat di Tata Surya
NASA Temukan Objek Antar-Bintang yang Melintas Cepat di Tata Surya
Fenomena
Keindahan Planet Merkurius Terlihat Jelas di Langit Senja Juli Ini
Keindahan Planet Merkurius Terlihat Jelas di Langit Senja Juli Ini
Oh Begitu
Ditemukan, Planet Ekstrem yang Memicu Semburan Energi di Bintang Induknya
Ditemukan, Planet Ekstrem yang Memicu Semburan Energi di Bintang Induknya
Oh Begitu
Bisakah Serigala dan Rubah Kawin Silang? Ini Jawaban Ilmiahnya
Bisakah Serigala dan Rubah Kawin Silang? Ini Jawaban Ilmiahnya
Oh Begitu
Satelit “Zombie” NASA Kembali Hidup, Pancarkan Sinyal Radio Setelah 60 Tahun Mati Total
Satelit “Zombie” NASA Kembali Hidup, Pancarkan Sinyal Radio Setelah 60 Tahun Mati Total
Oh Begitu
Teleskop Webb Ungkap Rahasia Materi Gelap di Zona Tabrakan Kosmik
Teleskop Webb Ungkap Rahasia Materi Gelap di Zona Tabrakan Kosmik
Fenomena
Peneliti Temukan Saklar Kolesterol, Harapan Baru Cegah Penyakit Jantung, Diabetes, dan Kanker
Peneliti Temukan Saklar Kolesterol, Harapan Baru Cegah Penyakit Jantung, Diabetes, dan Kanker
Kita
Mengapa Kura-Kura Melakukan Pose Superman? Ini Penjelasan Ilmiahnya
Mengapa Kura-Kura Melakukan Pose Superman? Ini Penjelasan Ilmiahnya
Oh Begitu
Apa yang Terjadi Jika Kita Mencoba Mendarat di Planet Gas Raksasa?
Apa yang Terjadi Jika Kita Mencoba Mendarat di Planet Gas Raksasa?
Oh Begitu
Fosil Kepala Amfibi Raksasa Ditemukan di Texas, Mirip Karakter Film ‘Toy Story’
Fosil Kepala Amfibi Raksasa Ditemukan di Texas, Mirip Karakter Film ‘Toy Story’
Fenomena
Apa yang Terjadi di Otak Seorang Psikopat? 
Apa yang Terjadi di Otak Seorang Psikopat? 
Kita
Ditemukan, Bukti Ledakan Bintang Ganda yang Mengubah Pemahaman Alam Semesta
Ditemukan, Bukti Ledakan Bintang Ganda yang Mengubah Pemahaman Alam Semesta
Oh Begitu
Evolusi Mamalia Tak Sesederhana yang Kita Duga, Fosil Baru Ubah Ceritanya
Evolusi Mamalia Tak Sesederhana yang Kita Duga, Fosil Baru Ubah Ceritanya
Oh Begitu
Genus Baru Laba-Laba Pelompat yang Ahli Berkamuflase Ditemukan di Selandia Baru
Genus Baru Laba-Laba Pelompat yang Ahli Berkamuflase Ditemukan di Selandia Baru
Fenomena
Jus Jeruk Bali Bisa Mematikan? Ini Fakta Ilmiahnya
Jus Jeruk Bali Bisa Mematikan? Ini Fakta Ilmiahnya
Oh Begitu
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke