KOMPAS.com - Percaya atau tidak, tubuh kita sangat tergantung dengan keseimbangan hormon untuk dapat berfungsi dengan baik.
Namun tanpa Anda sadari, ada lima hal yang sering dilakukan atau digunakan, ternyata dapat memengaruhi keseimbangan hormon.
Dilansir dari MedicalDaily, Rabu (18/4/2018), berikut adalah kelima hal tersebut dan pengaruhnya:
Produk kosmetik
Sejumlah penelitian menjelaskan bahwa beberapa produk kosmetik yang sering digunakan sehari-hari mengandung bahan kimia berbahaya, seperti formaldehyde, timbal, oxybenzone dan lain-lain.
Apabila Anda mengalami gangguan tiroid atau kelenjar endokrin, lebih baik hindari penggunaan bahan-bahan tersebut.
Bahan-bahan tersebut sering ditemukan dalam lipstik, tabir surya, cat kuku, perona mata, dan kosmetik lainnya.
Sentuhan fisik
Bergandengan tangan, berpelukan, pijat dan menggelitik perut seseorang akan merangsang reseptor untuk mengeluarkan hormon oksitosin. Menurut Matt Hertenstein, psikolog dari Universitas DePauw di Indiana, hormon oksitosin mampu mengurangi hormon pemicu stress.
Hertenstein mengatakan, aroma dan rasa yang menyenangkan serta sentuhan yang lembut dan bersahabat akan membuat korteks bagian depan otak orbital menyala, sama seperti rangsangan mendapat sanjungan atau penghargaan.
Telepon pintar
Blue light atau sinar biru yang keluar dari layar telepon pintar Anda akan mempengaruhi hormon apabila kita terlalu sering terpapar olehnya. Sebetulnya, semua jenis sinar dapat berpengaruh terhadap hormon, tetapi sinar biru ini kekuatannya dua kali lebih besar dari sinar lainnya.
Sinar biru diketahui dapat mengurangi tingkat melatonin di tubuh yang berfungsi mengatur irama detak jantung. Apabila terpapar dalam jangka waktu lama, sinar biru dapat menyebabkan pembentukan neurotoksin dan meningkatkan resiko depresi.
Hand Sanitizer
Sebuah studi mengungkapkan bahwa penggunaan bahan pembersih kuman ternyata berbahaya bagi kesehatan. Penggunaan yang terlalu banyak justru menyebabkan sistem kekebalan di tubuh tidak seimbang karena jumlah bakteri baik dan jahat terganggu.
Biangnya keladinya adalah triclosan. Bahan ini diduga kuat memiliki efek buruk pada hormon kelenjar tiroid dan bisa menyebabkan hipotiroid. Selain itu, sebuah studi juga menjelaskan bahwa bahan pembersih bakteri juga dimungkinkan memicu kanker tiroid atau gondok.
Berpergian
Menurut sejumlah ahli, berpergian dapat mempengaruhi hormon melatonin dan kortisol.
"Perubahan sekecil apapun dalam kehidupan Anda sehari-hari, misalnya suatu saat harus bangun pagi dan kemudian hari harus tidur sampai larut, dapat memicu tingkat melatonin Anda, meskipun dalam skala kecil," kata Dr. Anita Mitra, seorang ginekolog dari Dinas Pelayanan Kesehatan Nasional di Inggris.
"Ini bukan karena pesawatnya, tetapi fakta bahwa Anda pergi dari satu tempat ke tempat lain dengan zona waktu yang berbeda," katanya.
Perubahan ini bisa memengaruhi hormon testosteron pada pria dan mempengaruhi siklus haid dan jadwal ovulasi pada perempuan.
https://sains.kompas.com/read/2018/04/23/180600623/5-hal-tak-terduga-yang-pengaruhi-keseimbangan-hormon-anda