KOMPAS.com - Malam nanti, Jumat (02/03/2018) di langit Indonesia akan terlihat bulan purnama. Ini akan menjadi yang pertama setelah Februari lalu menjadi bulan tanpa purnama.
Dilansir dari Science Alert, Jumat (02/03/2018), purnama pada Maret ini punya julukan unik yaitu "worm moon" atau bulan cacing. Sebenarnya, julukan tersebut hanya digunakan oleh penduduk asli Amerika.
Mereka menamai purnama setiap bulannya dengan julukan yang unik. Setidaknya ada 28 julukan yang berbeda untuk purnama setiap bulannya.
Julukan-julukan tersebut digunakan untuk menandai kegiatan yang harus mereka lakukan.
Lalu apa saja julukan purnama setiap bulannya?
Maret
Purnama pada bulan Maret mendapat julukan worm moon (bulan cacing), sap moon (bulan getah), dan crow moon (bulan gagak). Ketiga istilah ini menandai apa yang terjadi di alam Amerika.
Pada bulan maret diketahui bahwa cacing akan keluar dari tanah yang menandai pergantian musim. Selain itu, bulan ini juga merupakan waktu yang tepat untuk menyadap getah pohon maple untuk dijadikan sirup maple.
Bulan di akhir musim dingin ini juga biasanya ditandai dengan burung gagak yang mengintai.
April
Purnama di bulan April mendapat julukan pink moon (bulan merah muda), grass moon (bulan rumput), dan fish moon (bulan ikan).
Pink moon merupakan julukan yang diberikan karena mekarnya bunga phlox merah muda. Phlox sendiri merupakan jenis bunga liar yang memiliki beraneka warna.
Mekarnya bunga phlox merah muda menandai masuknya musim semi di Amerika.
Sedangkan julukan grass moon diberikan karena di bulan ini rumput tumbuh subur. Selain itu, bulan ini juga merupakan waktu ikan pergi ke hulu untuk bertelur sehingga disebut fish moon.
Mei
Purnama pada bulan Mei memiliki dua julukan, yaitu flower moon (bulan bunga) dan planting moon (bulan menanam). Dari namanya, tentu Anda bisa menebak apa artinya untuk orang Amerika, bukan?
Ya, pada bulan Mei, biasanya bunga-bunga mulai bermekaran. Ini menjadi tanda waktu yang baik untuk menanam tanaman.
Juni
Masih di musim semi, purnama di bulan Juni memiliki julukan strawberry moon (bulan strawberry) dan rose moon (bulan mawar). Julukan ini diberikan karena pada bulan tersebut memasuki masa panen strawberry dan bunga mawar mulai bermekaran.
Juli
Purnama di bulan Juli memiliki 3 julukan, yaitu buck moon (bulan rusa), thunder moon (bulan petir), dan hay moon (bulan jerami).
Nama buck moon disematkan karena pada bulan Juli, tanduk rusa mulai tumbuh. Selain itu, bulan ini mulai banyak terjadi badai petir yang membuatnya dinamai thunder moon.
Masih di bulan yang sama, orang Amerika biasanya memulai memotong jerami karenanya juga dinamai hay moon.
Agustus
Purnama pada Agustus disebut dengan sturgeon moon dan red moon oleh orang Amerika. Ini karena pada bulan Agustus bagi sebagian suku di Great Lakes, Amerika Utara merupakan waktu untuk menangkap ikan sturgeon.
Ikan sturgeon sendiri adalah jenis ikan buruk rupa tapi cukup berlemak.
Sedangkan julukan red moon didapatkan karena bulan terlihat kemerahan dan udara cukup hangat. Pemberian nama red moon sendiri mungkin juga dimaksudkan sebagai simbol bahwa Amerika memasuki puncak musim panas.
September
Purnama di bulan September sesuai dengan waktu untuk panen jagung di Amerika. Karena itu, ia mendapat julukan corn moon (bulan jagung).
Selain itu, jelang musim gugur, purnama ini juga menandai waktu yang tepat untuk melakukan panen karena masih cukup terang. Itulah mengapa purnama ini juga mendapat julukan harvest moon.
Oktober
Memasuki pertengahan musim gugur, biasanya orang Amerika mulai bersiap untuk mempersiapkan persediaan makanan selama musim dingin. Biasanya, saat ini menjadi waktu mereka untuk berburu.
Alasan inilah yang membuatnya dijuluki hunter moon.
November
November memang menjadi waktu yang dingin di Amerika. Itu karena sebentar lagi wilayah tersebut memasuki musim dingin.
Hal inilah yang membuat purnama di bulan November dijuluki frost moon (bulan beku).
Tapi selain itu, karena beberapa sungai dan danau mulai membeku, berang-berang mulai membuat sarangnya. Alasan tersebut membuat purnama di bulan November dijuluki beaver moon.
Desember
Pada bulan Desember, wilayah Amerika memasuki musim dingin. Oleh karena itu, purnama di bulan Desember disebut cold moon (bulan dingin).
Cuaca yang dingin juga membuat langi amerika pada bulan Desember terlihat lebih gelap seperti malam hari. Tak heran sebutan long night moon juga disematkan.
Januari
Pada bulan Januari, biasanya, banyak serigala yang berkerumun di sekitar desa-desa penduduk asli Amerika. Hal ini membuat mereka menyebut purnama Januari dengan sebutan wolf moon.
Februari
Februari menjadi puncak musim dingin di Amerika. Bulan ini menjadi waktu salju menutupi sebagian besar wilayah benua tersebut.
Inilah yang membuat mereka menyebut purnama Februari dengan sebutan snow moon (bulan salju).
Julukan di Indonesia
Selain di Amerika, julukan untuk purnama juga dilakukan di Indonesia, tepatnya di Bali.
Pada kalender Bali, setiap purnama memiliki nama atau julukan. Bedanya, menurut kalender Bali, purnama dinamai dengan angka.
Misalnya saja, purnama kapitu yang terjadi pada 1 Januari 2018 lalu. Sedangkan purnama yang terjadi pada 2 Maret 2018 ini disebut purnama kesanga.
Sama seperti di Amerika, purnama dalam kalender Bali digunakan sebagai penanda aktivitas. Hanya saja, di Bali, purnama digunakan sebagai penanda ritual atau upacara adat.
https://sains.kompas.com/read/2018/03/02/130400223/-worm-moon-hingga-pink-moon-inilah-julukan-unik-purnama-di-amerika