Elon Musk Ungkap Pakaian Astronot Masa Depan Milik SpaceX

KOMPAS.com -- Setelah lama ditunggu-tunggu, CEO SpaceX Elon Musk akhirnya mengungkapkan pakaian astronot yang telah lama digodok oleh timnya.

Dalam unggahan di akun resmi Instagramnya kemarin (23 Agustus 2017), Musk menampilkan foto seseorang yang tampaknya sedang duduk di dalam ruang wahana antariksa dan memakai pakaian astronot berwarna putih dan perak. Pakaian tersebut memang tidak dirancang untuk digunakan di luar wahana antariksa.

Deskripsi foto tersebut menyebutkan bahwa pakaian astronot tersebut telah diuji dalam tekanan vakum ganda. Sebuah pakaian astronot memang perlu menjaga tekanan seperti bumi untuk melindungi tubuh astronot, walaupun luar angkasa tidak memiliki tekanan atmosfer.

Musk juga menambahkan bahwa menyeimbangkan antara fungsi dan estetika sangatlah sulit dan membutuhkan waktu bertahun-tahun, meskipun dia telah membayar perancang kostum Hollywood ternama Jose Fernandez yang telah merancang kostum untuk Wonder Woman, Batman, Wolverine, Spiderman, dan X-Men untuk membantunya merealisasikan mimpi tersebut

Dalam wawancara bersama Bleep pada tahun lalu, Fernandez berkata bahwa Musk ingin rancangan tersebut menjadi tuksedo untuk astronot.

“Dia (Musk) terus-terusan bilang, ‘Semua orang, dengan ukuran dengan bentuk tubuh apa pun, tampak lebih baik dengan tuksedo’ dan ketika orang-orang memakainya, dia ingin mereka tampak lebih baik,” katanya.

Tampaknya, Musk sangat bangga dengan hasilnya yang tayang sesuai jadwal.

SpaceX, bersama dengan Boeing, digadang menjadi perusahan swasta pertama yang mengirim manusia ke luar angkasa. Kedua perusahaan tersebut memenangkan kontrak NASA untuk meluncurkan manusia ke International Space Station (ISS).

Di samping pakaian astronot tersebut, tim peneliti SpaceX sedang mengembangkan versi penumpang manusia untuk kapsul roket kargo Dragon. Uji coba untuk wahana antariksa tersebut telah direncanakan untuk dilaksanakan pada tahun 2018 dengan penerbangan resmi ke ISS pada tahun 2019.