"ICTEC Sono School ini sebelumnya sudah jalan di China. Untuk di Asia Tenggara, Indonesia yang pertama," kata Kang Hyun Lee, Vice President Samsung Electronics Indonesia, dalam pertemuan dengan media pada Kamis (19/6/2014).
Dua teknologi yang dibawa Samsung dalam pelatihan itu adalah MySono U6, sebuah perangkat USG portabel yang mudah dibawa ke mana pun; serta Accuvix A30, teknologi USG tercanggih yang bisa menyajikan citra secara real time, resolusi tinggi, dan tiga dimensi.
Julia Arianti Widjaja, Product Manager Samsung Electronics Indonesia, mengatakan, platihan ini digelar lewat kerja sama dengan Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia dan Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo.
"Ada 14 kelas yang kita buka dengan tujuh modul. Dalam setahun kita targetkan bisa melatih 200-350 dokter," kata Julia. Menurut Julia, fokus kerja sama lewat Sono School ialah meningkatkan keahlian penggunaan USG dalam kondisi darurat serta obstetri dan ginekologi.
Kerja sama ini juga menandai mulainya penetrasi Samsung pada industri alat kesehatan. Julia mengatakan bahwa Samsung yang bekerja sama dengan Medison sudah menyiapkan strategi masuk ke pasar Indonesia yang dianggap sangat besar peluangnya.
Dua teknologi USG yang dibawa Samsung ini sendiri bukan barang murah. USG portabel ditawarkan dengan rentang harga 40.000-50.000 dollar AS. Sementara jenis USG yang lebih canggih pastinya punya harga lebih tinggi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.