Menariknya, kelelawar tak cuma bisa selamat dari virus yang ada di tubuh mereka. Kelelawar juga berumur panjang.
Sebut saja kelelawar besar, spesies paling umum di AS yang dapat hidup hingga 20 tahun di alam liar. Spesies lain seperti kelelawar kecil dari Siberia bisa hidup sampai 41 tahun.
Ini sangat berbeda jika dibanding mamalia kecil lain, tikus misalnya, yang hanya bisa hidup sampai dua tahun.
Masih banyak yang harus dipelajari tentang kelelawar. Bagaimana fisiologi dan virus mereka yang bisa memengaruhi manusia.
Namun, kelelawar tak salah sepenuhnya. Gaya hidup dan apa yang kita konsumsi juga sangat berperan.
Oleh sebab itu, Daszak mengingatkan untuk berhenti menjual atau membeli hewan liar seperti kelelawar. Ini demi mengurangi penyebaran virus baru di masa depan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.