Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kadal Purba Berusia 309 Juta Tahun Ungkap Bukti Awal Pengasuhan

Kompas.com - 05/01/2020, 09:51 WIB
Monika Novena,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Seekor kadal primitif yang hidup 309 juta tahun lalu menjadi bukti pengasuhan tertua pada kingdom animalia (hewan) yang pernah ditemukan.

Fosil kadal purba itu ditemukan di lepas pantai Nova Scotia, Pulau Cape Breton, Kanada.

Saat ditemukan, ekor kadal dewasa tampak melingkari tengkorak kecil yang tampak seperti anaknya.

Hal ini menurut Hillary Maddin, ahli paleontologi di Universitas Carleton, Ottawa, menunjukkan perilaku perawatan induk terhadap sang anak.

Baca juga: 200 Juta Tahun Lalu Ada Kadal Mamalia yang Seukuran Gajah

Memang ahli harus berhati-hati dalam menyimpulkan perilaku tanpa pengamatan langsung.

Namun temuan fosil tersebut tentu bisa ditarfsirkan sebagai bukti hubungan orangtua-anak, yang merupakan persyarakat utama sebuah bentuk bentuk perawatan orangtua.

"Kami percaya itu menunjukkan contoh tertua dari perawatan orang tua yang pernah didokumentasikan," tambah Maddin, seperti dikutip dari The Independent.

Selain itu juga, meski penampilannya seperti kadal, namun spesies yang diberi nama Dendromaia unamakiensis diperkirakan merupakan bagian dari varanopid, salah satu kelompok kadal yang telah punah dan memiliki garis keturunan yang lebih dekat dengan mamalia.

Sehingga temuan yang dipublikasikan dalam jurnal Nature Ecology & Evolution tersebut memberikan wawasan penting mengenai evolusi pengasuhan orangtua terhadap anak yang telah bermula jutaan tahun lalu.

Baca juga: Ini Sebab Darah Kadal Asal Papua Niugini Berwarna Hijau

Dendromaia unamakiensis memiliki rahang panjang, gigi tajam, ekor panjang, tubuh ramping serta kaki yang kurus.

Spesies ini sangat gesit saat mencari mangsa yang berupa serangga dan hewan kecil lainnya.

D. unamakiensis diduga menjadi kelompok dominan sebelum akhirnya punah 250 juta tahun yang lalu. Para ahli menyebut, gunung berapi di Siberia menjadi penyebab kepunahannya.

Sebelumnya, ahli juga pernah menemukan bukti adanya pengasuhan yang terlihat dari fosil Heleosaurus scholtzi.

Fosil berumur 270 itu ditemukan di Afrika Selatan.

Namun adanya temuan D. unamakiensis memberikan bukti adanya pengasuhan yang lebih baru, yakni hampir 40 juta tahun lebih awal.

Dikatakan ahli ekologi evolusi Geoffrey While, saat orang tua dan anak menghabiskan waktu bersama, itu adalah langkah evolusi penting dalam bentuk pengasuhan yang lebih kompleks.

Di era modern ini, banyak burung, mamalia, dan kadal yang memberi pola pengasuhan pada anak dari masih menjadi telur hingga sebelum dewasa.

Sebagai contoh, induk melindungi anaknya dari predator lain dan juga mengajari bagaimana cara mencari makan.

"Seperti Dendromaia, saya pikir reptil modern yang hidup saat ini dapat memberi wawasan penting terkait tahap evolusi pengasuhan," pungkas While seperti dilansir National Geographic, (23/12/2019).

Baca juga: Sungguh Memilukan, Induk Burung Ini Beri Makan Anaknya Puntung Rokok

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Video Pilihan Video Lainnya >

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com