KOMPAS.com - Tengah malam nanti, tepatnya pukul 00.21 WIB, asteroid raksasa yang diberi nama 162082 (1998 HL1) akan berada pada jarak terdekat dengan Bumi. Asteroid ini mudah dilihat di Eropa Barat dan Amerika Timur.
Menurut pengamatan NASA, asteroid ini berukuran 440 x 990 meter. Ukuran ini jauh lebih besar dibanding menara Burj Khalifa yang ada di Dubai.
Untuk diketahui, menara Burj Khalifa adalah gedung tertinggi di dunia yang mencapai 823 meter.
Sementara itu, posisi terdekat asteroid 1998 HL1 dengan Bumi nanti malam adalah 6,22 juta kilometer atau setara dengan 16 kali jarak antara Bumi dan bulan.
Baca juga: Asteroid Raksasa Bakal Lintasi Bumi Malam Ini, Apakah Lewat Indonesia?
Mungkin kita berpikir jarak ini sangat jauh, tapi kalau berbicara tentang tata surya jarak seperti ini tergolong cukup dekat.
Meski begitu, jangan khawatir. NASA memastikan HL1 1998 tidak akan bertabrakan dengan Bumi.
Berkaitan dengan lewatnya 1998 HL1, astronom amatir Marufin Sudibyo mengungkap, benda langit raksasa ini tak akan melewati Indonesia.
"Asteroid 162082 alias asteroid 1998 HL1 itu tidak berada di atas Indonesia pada saat berada paling dekat dengan Bumi," kata Marufin kepada Kompas.com, Jumat (25/10/2019).
Marufin menjelaskan, asteroid raksasa ini mudah dilihat di Eropa Barat dan Amerika Timur.
Namun masyarakat di sana tidak bisa melihat asteroid ini dengan kasat mata. Mereka memerlukan teleskop medium untuk mengamatinya.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.