Selama periode musim hujan, prakiraan sifat hujan periode 2019/2020 diprakirakan normal atau sama dengan rata-rata sebanyak 250 ZOM (73.1%).
Kemudian, 74 ZOM (21.6%) lainnya akan berada di bawah normal, yakni lebih rendah curah hujannya dari rata-ratanya.
Selebihnya ada 18 ZOM (5.3%) yang akan mengalami prakiraan di atas normal, atau lebih tinggi curah hujan yang terjadi daripada rata-ratanya.
Zona waspada
BMKG pun menghimbau beberapa zona atau wilayah untuk waspada pada periode musim hujan karena lebih basah dari normalnya. Wilayah ini seperti Aceh bagian timur, Sumatera Utara bagian utara, pulau Sumbawa bagian utara, Sulawesi Tengah bagian utara, dan pulau Buru.
"Tapi, kalau di pulau Buru itu tidak serempak, ada bagian wilayah yang belum hujan dan bagian wilayah lainnya sudah masuk musim hujan nanti," ujar Dwikorta.
Sementara itu, menurut prediksi BMKG, puncak musim hujan 2019/2020 akan terjadi pada bulan Januari hingga Februari 2020.
Menghadapi kondisi puncak ini, BMKG kembali menghimbau untuk mewaspadai wilayah yang rentan terhadap bencana alam akibat curah hujan tinggi, seperti banjir dan tanah longsor.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.