Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Viral OSIS Razia Skincare, Apakah Remaja Butuh Produk Perawatan Kulit?

Kompas.com - 15/08/2019, 19:01 WIB
Retia Kartika Dewi,
Resa Eka Ayu Sartika

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Pada pekan ini, media sosial dihebohkan dengan adanya razia skincare atau produk perawatan kulit oleh OSIS yang diunggah salah satu pengguna Twitter.

Dalam unggahan tersebut, terlihat produk perawatan kulit yang disita, seperti sunblock, lotion, pelembap bibir, dan lainnya.

Terkait hal tersebut, Staf Pengajar Bagian Ilmu Kesehatan Kulit dan Kelamin Fakultas Kedokteran Universitas Jenderal Soedirman (Unsoed)/RSUD Prof dr Margono Soekardjo, Ismiralda Oke Putranti mengatakan, beberapa produk skincare yang disita OSIS masih dalam produk yang standar atau wajar.

Menurutnya, penggunaan skincare sebenarnya diperlukan di semua usia, bahkan sedari bayi sekalipun.

Baca juga: Viral Razia Skincare oleh OSIS, Dokter Kulit Berkomentar

"Kalau remaja usia sekolah, seperti usia-usia SMP atau SMA kalau memang kegiatannya sampai sore atau bahkan banyak kegiatan outdoor itu wajib melakukan perawatan pembersihan badan (sabun dan sampo), pelembap bibir, dan tabir surya," ujar Oke saat dihubungi Kompas.com pada Kamis (15/8/2019).

Adapun kegiatan siang hingga malam hari yang biasanya dilakukan rutin oleh para pelajar, seperti kegiatan pramuka dan ekstrakurikuler olahraga (basket, voli, futsal, dan lainnya).

"Pada jam makan siang atau selepas sholat Dzuhur, sebaiknya bersihkan wajah dengan (sabun) cuci muka baru kemudian aplikasikan ulang sunblock," ujar Oke.

Sementara, jika kegiatan ekstrakurikuler berlangsung sampai malam hari, ada baiknya para pelajar menyempatkan mandi.

Meminimalisir gejala kambuhnya penyakit kulit

Tak hanya itu, membawa lotion kulit atau hand and body lotion ke sekolah juga masih dianggap taraf wajar.

Pasalnya, jika pelajar memiliki penyakit kulit yang diharuskan memakai lotion sesering mungkin, maka dengan membawa lotion tubuh diperbolehkan.

"Boleh saja, daripada penyakitnya kambuh lagi," ujar Oke.

Kemudian, hal yang sama juga disebutkan untuk penggunaan pelembap bibir. Jika pelajar memiliki kondisi bibir yang sering kering atau pecah-pecah.

"Kalau tidak punya masalah kulit atau bibir ya enggak usah dibawa," ujar Oke.

Baca juga: Gatal dan Kulit Kering? Bisa Jadi Pertanda Dermatitis Atopik

Tabir Surya

Selain itu, produk yang sempat dirazia OSIS adalah tabir surya atau sunblock.

Oke mengungkapkan bahwa tabir surya memiliki berbagai macam jenis, ada yang bersifat memblokir sinar (sunblock) dan ada yang melindungi kulit dari sinar matahari (sunscreen).

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Video Pilihan Video Lainnya >

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com