Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bagaimana Cara Membaca Label Informasi Nilai Gizi pada Makanan?

Kompas.com - 12/08/2019, 11:58 WIB
Shierine Wangsa Wibawa

Editor

KOMPAS.com - Bagi Anda yang sibuk, mungkin Anda tidak sempat memasak makanan di rumah. Akibatnya, Anda terpaksa membeli makanan dari luar atau makanan instan di minimarket atau supermarket. Namun, sebaiknya Anda memperhatikan label kemasan makanan yang akan anda beli.

Dikutip dari Mayo Clinic: Family Health Book terbitan Intisari, label makanan dapat digunakan sebagai panduan berharga dalam memperoleh bahan bergizi yang lebih baik.

Label makanan terdiri dari beberapa bagian, termasuk komposisi dan label informasi gizi. Setiap label makanan memiliki beberapa komponen, seperti ukuran penyajian, lemak total, nutrisi, serta presentase harian.

Ukuran Penyajian

Biasanya, takaran sajian didasarkan pada jumlah makanan berlabel lain yang umum disantap orang dan digunakan dalam satuan ukuran berat, isi, atau takaran alat rumah tangga. Periksalah ukuran per saji, apakah sesuai dengan porsi Anda. Jika yang Anda konsumsi lebih banyak, berarti jumlah kalori dan nutrisi yang diperoleh dari makanan itu juga lebih besar.

Lemak Total

Setiap label mencantumkan lemak total dalam setiap penyajian. Diet harian yang dianjurkan adalah 1.600 kalori dan bagi kebanyakan wanita, jumlah lemak total dibatasi hingga 45 gram dan lemak jenuh hingga 17 gram.

Sementara itu, diet yang dianjurkan untuk pria dan wanita aktif adalah 2.200 kalori, dengan lemak total hingga 60 gram dan lemak jenuh sebanyak 24 gram.

Nutrisi

Setiap label mencantumkan jumlah kandungan zat gizi dalam sekali saji. Zat-zat tersebut adalah lemak, kolestrol, sodium, karbohidrat, serat makanan, gula, protein, vitamin, kalsium, besi, dan fosfor. Beberapa daftar label juga menyebutkan zat gizi yang lainnya.

Terkait gula, garam (sodium) dan lemak, Kementerian Kesehatan menganjurkan untuk membatasi konsumsinya. Takaran per hari yang disarankan adalah gula tidak lebih dari 50 gram (4 sendok makan); garam tidak melebihi 2.000 mg natrium/sodium atau 5 gram (1 sendok teh), dan untuk lemak hanya 67 gr (5 sendok makan minyak).

Jangan lupa untuk membandingkan kandungan ketiganya pada label makanan dengan anjuran Kemenkes.

Presentase Harian

Kolom presentase harian menyatakan berapa jumlah gizi yang dianjurkan dalam setiap sajian berdasarkan diet sebesar 2.000-2.500 kalori sehari. Angka tersebut digunakan untuk membandingkan berbagai produk dan mencari tahu makanan mana yang lebih tinggi atau rendah nutrisinya.

Beberapa label makanan menuliskan pernyataan standar seperti: “rendah-lemak” dan “berserat-tinggi”. Anda sebaiknya jangan terkecoh dengan perkataan-perkataan seperti itu, terlebih jika Anda sedang diet. Baca dulu kandungan nutrisi pada labelnya dan bandingkan dengan batasan kalori harian Anda sendiri. (Hana Nushratu)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Video Pilihan Video Lainnya >

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com