Tjokde menambahkan, kekurangan hormon testosteron juga akan berpengaruh terhadap kulit, kerontokan pada rambut serta persendian, serta resiko kanker prostat dan kanker jantung.
Baca juga: 5 Tanda Pria Kekurangan Hormon Testosteron
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa musuh utama dari testosteron adalah stres seperti adrenalin dan cortisol.
Stres tinggi akan menurunkan hormon testosteron, maka tuntutlah diri Anda untuk selalu bahagia.
Musuh lain hormon testosteron ini juga berasal dari polusi, semua bahan-bahan kimiawi, kontaminasi perindustrian, beberapa botol plastik, hormon-hormon yang ada dalam daging, makan dan minuman berminyak dan olahan, susu dan telur non-organik, banyak cafein dan juga umur.
Olahan kedelai seperti tempe dan tahu pun jika berlebihan tidak baik dan memicu hormon testosteron pria menurun.
Ada beberapa ciri pada pria yang kurang hormon testosteron ini, seperti obesitas, gemuk di bagian perut saja, dan kesuburan pria menurun.
Selain itu daya intelektual dan daya ingatnya juga berkurang, depresi, terganggu pola tidur, performanya menurun termasuk kesuburan sperma, libido atau gairah seksualnya.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.