KOMPAS.com - Gempa bumi berkekuatan M 3,4 mengguncang wilayah Labuha, Halmahera Selatan hari ini, Selasa (23/04/2019). Lindu tersebut terjadi sekitar pukul 09.42 WIB.
Guncangan dirasakan warga Labuha dalam skala intensitas II-III MMI. Pada skala tersebut, getaran hanya dirasakan beberapa orang dan seperti ada truk lewat.
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mencatat pusat gempa berada di darat. Tepatnya 69 km arah utara Obi, Halmahera Selatan pada kedalaman 17 km.
Baca juga: Gempa Hari Ini: M 5,4 Guncang Seram Bagian Timur
Sebelumnya, sempat beredar isu akan terjadi gempa bumi berkekuatan besar di Halmahera Selatan pada 20 atau 21 Juli 2019.
Berdasarkan penelusuran Kompas.com, Jumat (19/07/2019), kabar ini terbukti hoaks. BMKG yang dihubungi menegaskan bahwa hingga kini belum ada alat yang bisa mendeteksi gempa bumi secara pasti.
Labih lanjut, Kepala Bagian Humas BMKG Akhmad Taufan Maulana menjelaskan, potensi dan prediksi adalah dua hal berbeda.
Akhmad menekankan, gempa bumi tidak dapat diprediksi secara pasti baik waktu da lokasinya.
Meski begitu, dia mengingatkan bahwa Indonesia memang berada di wilayah dengan potensi gempa.
"Potensi pasti ada karena hampir semua wilayah Indonesia rawan terhadap potensi gempa bumi," ungkap Akhmad.
"Kapan terjadinya, tidak ada yang tahu. (Tidak ada) yang mampu memprediksi kapan waktu terjadinya, (isu) iti bisa dipastikan hoaks," tegasnya.
Kerawanan Indonesia terhadap gempa bumi juga diutarakan oleh Kepala Bidang Informasi Gempa Bumi dan Peringatan Dini Tsunami BMKG, Daryono.
Dalam salah satu keterangannya, Daryono menegaskan wilayah Indonesia memang rawan gempa dan tsunami.
"Kita harus jujur mengakui dan menerima kenyataan bahwa wilayah kita memang rawan gempa dan tsunami," kata Daryono, Sabtu (20/07/2019).
Potensi gempa dan tsunami di Indonesia sebenarnya bukan fakta baru. Negara kita tercinta ini memang berada di wilayah cincin api pasifik atau dikenal dengan istilah Ring of Fire.
Tak hanya itu, Indonesia juga berada di wilayah pertemuan patahan lempeng-lempeng besar. Ketika lempeng-lempeng ini bergerak satu sama lain, kita akan dengan mudah merasakan gempa bumi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.