Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Peneliti Australia Ciptakan Terobosan Bahan Bakar Hidrogen dari Amonia

Kompas.com - 08/08/2018, 11:17 WIB
Resa Eka Ayu Sartika

Editor

Tes yang dilakukan peneliti CSIRO hari ini menggunakan mobil eco Nexo SUV dari Hyundai, dan mobil Toyota Murai.

Juru bicara Hyundai Scott Nargar menjelaskan keunggulan utama mobil hidrogen dibandingkan mobil listrik yaitu dapat diisi dalam tiga menit seperti mobil normal.
Selain itu, daya jangkaunya bisa mencapai 800 kilometer (untuk sekali pengisian penuh bahan bakar).

"Jadi kita seperti mengendarai mobil biasa namun bedanya, tidak menghasilkan emisi," katanya.

"Dari sudut pandang produsen mobil, kami melihat ini sebagai langkah besar bagi Australia," tambah Nargar.

Menurut dia, Pemerintah Korsel baru saja mengumumkan pengadaan 16.000 bus bertenaga hidrogen dan 310 stasiun pengisiannya di negeri itu dalam lima tahun ke depan.

Sementara juru bicara Toyota Matthew Macleod mengatakan terobosan ini penting karena berhasil mengatasi salah satu tantangan utama bahan bakar hidrogen.

Baca juga: Ternyata, Kendi yang Jatuh dari Langit Itu Tangki Bahan Bakar Roket

"Dari perspektif energi, kemampuan memindahkan energi matahari atau energi angin dari satu tempat ke tempat lain menggunakan amonia, telah membuka peluang yang selama ini tertutup karena kesulitan mengangkut hidrogen," jelasnya.

Ekspor Australia

Jepang, Korsel dan Eropa sejauh ini telah menyatakan ketertarikan pada terobosan CSIRO.

Dr Dolan mengatakan satu juta mobil bertenaga hidrogen diperkirakan akan diproduksi pada tahun 2025.

Saat ini mobil berbahan bakar hidrogen dijual seharga sekitar $ 80.000 (lebih dari Rp 800 juta).

Namun, sama halnya dengan mobil listrik yang menggunakan daya baterai jaringan listrik, harga mobil tersebut diperkirakan turun jika produksinya meningkat.

Nargar berharap dalam satu dekade mendatang, harga mobil hidrogen akan setara dengan mobil berbahan bakar bensin dan diesel.

Dr Dolan menjelaskan harga bahan bakar hidrogen saat ini sekitar $ 15 (Rp 150 ribu) per kilogram. Rata-rata mobil hidrogen memiliki kapasitas tangki 5 kg.

"Namun efisiensi mobil hidrogen ini dua kali lebih baik daripada mobil berbahan bakar bensin. Kita bisa menempuh jarak dua kali lebih jauh dengan tangki penuh," katanya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Video Pilihan Video Lainnya >

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com