Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 24/01/2018, 20:04 WIB
|
EditorShierine Wangsa Wibawa

KOMPAS.com — Para peneliti berhasil menemukan hamparan aliran lava purba di lepas pantai selatan Australia setelah menggunakan teknik pencitraan bawah laut yang canggih, dan ternyata wujudnya mirip dengan alam liar Modor di film Lord of The Rings.

Secara total, para peneliti menemukan 26 aliran lava purba dengan panjang 34 kilometer dan lebar 15 kilometer dengan ketinggian gunung mencapai 625 meter.

Hamparan ini membentuk rangkaian kipuka bawah laut atau rangkaian pulau-pulau yang dibentuk oleh aliran lava di Teluk Basin, lepas pantai Australia bagian selatan.

Para peneliti berkata bahwa kipuka di daerah ini belum pernah dipelajari sebelumnya.

"Aliran lahar di bawah laut lebih sulit dipelajari karena aksesnya yang terbatas dibandingkan di permukaan bumi. Oleh karena itu, peneliti menggunakan teknik yang kinerjanya mirip dengan proses USG pada ibu hamil untuk melihat kondisi janin," kata salah satu peneliti, Nick Schofield, dari University of Aberdeen di Inggris.

Baca Juga: Bingungkan Peneliti, Tanah Longsor di Desa Ini Mengalir bagai Lava

Untuk melengkapi pencitraan hamparan lava purba itu, peneliti juga menggunakan sejumlah data dari eksplorasi minyak.

"Dengan menggunakan data dari eksplorasi minyak, arus lava purba dapat dipetakan dengan detail yang belum pernah ada yang dilakukan sebelumnya. Pemandangan vulkanik spektakuler ini membawa imajinasi kita ke film Lord of The Rings," kata Schofield.

Peneliti mendapatkan data seismik tiga dimensi dengan melakukan pemindaian gelombang seismik di permukaan laut.

Gelombang seismik adalah rambatan energi yang disebabkan adanya patahan atau ledakan di kerak bumi yang merambat ke seluruh bagian bumi. Rambatan tersebut dapat terekam oleh seismometer.

Dengan mengamati cara gelombang tersebut memantul kembali, peneliti dapat menentukan tata letak dan komposisi fitur bawah laut asalkan tidak tertutup sedimen sedalam 250 meter.

Baca Juga: "Neraka" di Yupiter, Panasnya Mengalahkan Lava Terpanas di Bumi

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Video Pilihan Video Lainnya >

Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+