KOMPAS.com -- Laba-laba biasanya menjadi santapan lezat bagi para reptil dan amfibi, namun dalam kejadian yang mengejutkan, arakhnida ini membalikkan peran dengan menjadikan predatornya sebagai santapan makan malam.
Dengan bobot tubuh kurang dari sepersepuluh ons, laba-laba peloncat regal (Phidippus regius) sanggup memangsa katak dan kadal yang beratnya mencapai dua hingga tiga kali lipat beratnya sendiri, demikian menurut studi baru di Journal of Arachnology.
Ini adalah pertama kalinya para ilmuwan mempublikasikan pengamatan tentang laba-laba peloncat yang memangsa vertebrata.
"Banyak spesies katak dan kadal yang diketahui memasukkan laba-laba ke dalam daftar makanan mereka," kata rekan penulis studi Martin Nyffeler, ahli konservasi biologi di University of Basel, Swiss.
"Saya sangat terkesan saat mengetahui bahwa ada spesies laba-laba peloncat yang mampu membunuh dan memangsa katak dan kadal kecil."
Tersebar luas di Florida, laba-laba peloncat regal dengan panjang tubuh sekitar satu inci ini merupakan satu laba-laba terbesar di dunia dari jenis peloncat—sehingga memungkinkan untuk melawan hewan besar seperti katak pohon Kuba, penghuni asli Karibia.
Blogger alam bernama Loret Setters dari Holopaw, Florida, pernah menyaksikan seekor katak pohon Kuba di rahang laba-laba peloncat.
"Laba-laba itu menatap saya seolah berkata. "selanjutnya giliranmu!" kenang Setters. "Saya benar-benar terkejut," tambahnya.
Si pemberani dengan pengelihatan tajam
Saat mencari laporan dan foto tentang fenomena ganjil ini di Internet, Nyffeler menemukan delapan kejadian di tujuh wilayah Florida.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.