Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Inilah Hewan yang Akan Ada di Bumi sampai Kiamat

Kompas.com - 15/07/2017, 21:55 WIB
Shierine Wangsa Wibawa

Penulis

KOMPAS.com – Apa yang harus dilakukan untuk membunuh seekor tardigrada, hewan mikroskopis yang hidup di air? Banyak hal ternyata.

“Tardigrada hampir mustahil dihancurkan di bumi,” ujar astrofisikawan Rafael Alves Batista kepada National Geographic 14 Juli 2017.

Walaupun terkesan mengada-ada, ucapan Batista memang sesuai fakta. Pasalnya, hewan ini sudah hidup selama 520 juta tahun di bumi dan melewati berbagai pemusnahan masal.

Mereka bahkan masih bisa hidup walaupun diekspos radiasi mematikan, diletakkan di berbagai temperatur mulai dari 150 hingga -272 derajat celcius, ditekan di laut dalam, dikeringkan selama satu dekade, dan dilemparkan ke ruang angkasa. Tanpa makanan dan air sekalipun, tardigrada akan baik-baik saja selama 30 tahun.

(Baca juga: Lima Mahluk Hidup Paling Ekstrem di Dunia)

Dengan kemampuan-kemampuan yang hampir tak masuk akal di atas, Batista pun menjadi penasaran: malapetaka apa yang dibutuhkan untuk melenyapkan tardigrada dari muka bumi?

Dipublikasikan dalam jurnal Scientific Reports, Batista dan koleganya menggunakan sebuah model matematika untuk menemukan bahwa tardigrada hanya akan mati bila lautan bumi mendidih dan kondisi tersebut hanya bisa diciptakan oleh serangan asteroid raksasa, supernova, dan semburan sinar gamma.

Namun, kemungkinan terjadinya ketiga fenomena tersebut sangat kecil.

Pertama, hanya ada sedikit asteroid dan planet katai yang memiliki cukup massa untuk mendidihkan lautan ketika jatuh ke bumi, dan sejauh ini, pemantauan belum menemukan satu pun yang mengarah ke bumi.

Lalu, agar sebuah supernova bisa mendidihkan lautan bumi, maka ledakan bintang tersebut harus terjadi dalam 0,14 tahun cahaya. Akan tetapi, bintang terdekat kita, selain matahari, berada empat tahun cahaya dari bumi.

(Baca juga: 4 Skenario Kehancuran Bumi Menurut Sains)

Terakhir, semburan sinar gamma yang lebih langka dari supernova harus terjadi dalam 40 tahun cahaya untuk membunuh tardigrada. Oleh karena itu, kemungkinan ini pun bisa disingkirkan.

Dengan demikian, bisa dipastikan bahwa tardigrada akan tetap hidup di dunia ini hingga matahari kita mati terlebih dahulu, yaitu sekitar 10 juta tahun lagi.

Para peneliti pun menulis bahwa tardigrada dapat menginspirasi kita untuk terus mencari mahluk hidup di planet lain. “Tardigrada menunjukkan kemungkinan adanya spesies yang sama tangguhnya di alam semesta...Jika tardigrada adalah spesies tertangguh bumi, siapa tahu apa yang ada di luar sana,” ujar Batista.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Video Pilihan Video Lainnya >

Terkini Lainnya

Kisah Penemuan Kerabat T-Rex, Tersembunyi di Laci Museum Selama 50 Tahun
Kisah Penemuan Kerabat T-Rex, Tersembunyi di Laci Museum Selama 50 Tahun
Fenomena
Planet Baru Mirip Bumi Ditemukan Mengorbit Bintang Katai 
Planet Baru Mirip Bumi Ditemukan Mengorbit Bintang Katai 
Fenomena
Mengapa Evolusi Bisa Menjelaskan Ukuran Testis Manusia Tapi Tidak Dagu Kita yang Unik
Mengapa Evolusi Bisa Menjelaskan Ukuran Testis Manusia Tapi Tidak Dagu Kita yang Unik
Kita
Paus Pembunuh Berbagi Mangsa dengan Manusia: Tanda Kepedulian atau Rasa Ingin Tahu?
Paus Pembunuh Berbagi Mangsa dengan Manusia: Tanda Kepedulian atau Rasa Ingin Tahu?
Oh Begitu
Apakah Kucing Satu-Satunya Hewan yang Bisa Mengeluarkan Suara Mendengkur?
Apakah Kucing Satu-Satunya Hewan yang Bisa Mengeluarkan Suara Mendengkur?
Oh Begitu
Siapakah Pemburu Terhebat dan Terburuk di Dunia Hewan? 
Siapakah Pemburu Terhebat dan Terburuk di Dunia Hewan? 
Oh Begitu
Misteri Sepatu Raksasa Romawi Kuno, Siapakah Pemiliknya?
Misteri Sepatu Raksasa Romawi Kuno, Siapakah Pemiliknya?
Oh Begitu
Bagaimana Wujud Neanderthal dan Denisovan Jika Masih Hidup Hari Ini?
Bagaimana Wujud Neanderthal dan Denisovan Jika Masih Hidup Hari Ini?
Kita
NASA Temukan Objek Antar-Bintang yang Melintas Cepat di Tata Surya
NASA Temukan Objek Antar-Bintang yang Melintas Cepat di Tata Surya
Fenomena
Keindahan Planet Merkurius Terlihat Jelas di Langit Senja Juli Ini
Keindahan Planet Merkurius Terlihat Jelas di Langit Senja Juli Ini
Oh Begitu
Ditemukan, Planet Ekstrem yang Memicu Semburan Energi di Bintang Induknya
Ditemukan, Planet Ekstrem yang Memicu Semburan Energi di Bintang Induknya
Oh Begitu
Bisakah Serigala dan Rubah Kawin Silang? Ini Jawaban Ilmiahnya
Bisakah Serigala dan Rubah Kawin Silang? Ini Jawaban Ilmiahnya
Oh Begitu
Satelit “Zombie” NASA Kembali Hidup, Pancarkan Sinyal Radio Setelah 60 Tahun Mati Total
Satelit “Zombie” NASA Kembali Hidup, Pancarkan Sinyal Radio Setelah 60 Tahun Mati Total
Oh Begitu
Teleskop Webb Ungkap Rahasia Materi Gelap di Zona Tabrakan Kosmik
Teleskop Webb Ungkap Rahasia Materi Gelap di Zona Tabrakan Kosmik
Fenomena
Peneliti Temukan Saklar Kolesterol, Harapan Baru Cegah Penyakit Jantung, Diabetes, dan Kanker
Peneliti Temukan Saklar Kolesterol, Harapan Baru Cegah Penyakit Jantung, Diabetes, dan Kanker
Kita
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau