KOMPAS.com -- Walaupun film Wonder Woman masih diputar di bioskop, seorang profesor fisika tidak bisa menghentikan kekagumannya terhadap karakter superhero wanita yang diperankan oleh Gal Gadot tersebut.
Menggunakan rumus fisika, Rhett Allain, seorang Associate Professor dari Southeastern Louisiana University mengulas bagaimana Wonder Woman dapat menangkis peluru hanya dengan gelang.
Menurut dia, hal pertama yang harus Anda ketahui untuk menjelaskan kemampuan tersebut adalah momentum, hasil perkalian dari massa sebuah obyek dengan kecepatannya.
Ketika dua obyek bertumbukkan, masing-masing objek saling mendorong untuk waktu yang sama sehingga perubahan momentumnya nol atau momentumnya kekal. Namun, bila salah satu objek berukuran lebih kecil, maka perubahan kecepatannya menjadi lebih tinggi, walaupun perubahan momentumnya sama.
“Nah, misalnya sebuah bola golf bergerak menuju bola baket yang tidak bergerak dan mental ke arah sebaliknya. Dengan mengetahui perubahan momentum dari bola golf, aku bisa menentukan kecepatan dorongan mundur dari bola basket karena momentumnya pasti kekal,” tulis Allain.
Dengan hukum tersebut, Allain pun menghitung kecepatan dorongan mundur Wonder Woman ketika menangkis peluru di atas permukaan es yang licin.
Bila sebuah peluru memiliki massa 4,2 gram dan kecepatan 965 meter per detik, maka perubahan momentum yang dikalkulasikan menggunakan rumus di atas adalah 8,1 kilogram*meter per detik dan Wonder Woman (yang dalam kalkulasi Allain hanya 50 kilogram) akan terdorong mundur dengan kecepatan 0,162 meter per detik.
“Kecepatan ini sangat lambat dan dia berada di atas permukaan es licin yang dalam filmnya tidak demikian. Jadi, sebuah peluru yang mengenai gelang hanya bisa mendorong Wonder Woman sedikit (di atas es) dan tidak sama sekali jika dia berada di tanah biasa,” tulis Allain.
Bila peluru dari senapan bukan masalah, bagaimana bila peluru ditembakan dengan senapan mesin? Untuk sederhananya, Allain mengalkulasikannya dengan kecepatan dan massa peluru yang sama, tetapi ditembakkan dengan kecepatan 500 peluru per menit.
Menggunakan rumus di atas, Allain menemukan bahwa gaya rata-rata yang dialami oleh Wonder Woman ketika menangkis peluru dari senapan mesin sekitar 67,5 newton. “Ini sama seperti diduduki anjing kecil, bukan masalah besar. Dengan sedikit gesekan, Wonder Woman bisa dengan mudah menangani beberapa senapan mesin, kecuali bila dia berdiri di atas permukaan es yang licin,” tulisnya.
Namun, Allain menemukan dua hal yang membuat Wonder Woman berbeda dari manusia biasa, yaitu waktu reaksi setelah superhero ini menyadari keberadaan peluru, sekitar 30 meter dari tempatnya berdiri, dan kekuatan yang digunakannya untuk menangkis peluru tersebut.
Jika peluru bergerak dengan kecepatan 700 meter per detik, maka waktu reaksi yang dibutuhkan Wonder Woman untuk menangkis peluru tersebut hanya 0,043 detik atau 43 milidetik. “Tidak banyak waktu untuk bereaksi. Waktu reaksi yang baik menurutku sekitar 160 milidetik, jadi mungkin ini adalah salah satu alasan Wonder Woman sangat super,” tulisnya.
Estimasi kekuatan yang dibutuhkan oleh Wonder Woman untuk menangkis peluru juga tidak kalah mengagumkan. Allain menulis, menghentikan sebuah peluru mengharuskan Wonder Woman untuk mengakselerasi tangannya menuju kecepatan tertentu dan menghentikannya untuk menangkis peluru dalam waktu 43 milidetik.
Oleh karena itu, Allain pun membaginya menjadi dua tahap: pertama adalah meningkatkan kecepatan tangan dari nol menuju kecepatan tertentu dan setengah jarak dalam waktu 21,5 detik dan kedua adalah memperlambat tangan menjadi setengah jarak sisanya dalam waktu 21,5 detik.
Berdasarkan kalkulasi Allain yang menganggap jarak pergerakan tangan mencapai satu meter dan massa tangan 1,5 kilogram, maka rata-rata kecepatan tangan Wonder Woman mencapai 23,3 meter per detik dan kecepatan maksimumnya mencapai 46,6 meter per detik.
Lalu, menggunakan kedua rumus di atas, Allain pun menemukan bahwa kekuatan yang dibutuhkan oleh Wonder Woman untuk menghentikan peluru sekitar 76,000 watt. “Whoa, itu sekitar 100 tenaga kuda. Wonder Woman punya kekuatan yang sama dengan satu mobil ekonomi dalam satu tangan. Ini adalah alasan lain mengapa dia begitu super,” tulisnya.
(Baca juga: Apa Film Fiksi Ilmiah Paling Akurat Menurut Astrofisikawan Ini?)
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.