Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 18/05/2017, 08:07 WIB
Shierine Wangsa Wibawa

Penulis

KOMPAS.com -- Seorang remaja asal Chennai, India, Rifath Sharook, baru saja menciptakan satelit teringan di dunia yang akan diluncurkan Badan Penerbangan dan Antariksa Amerika Serikat (NASA) pada bulan depan.

Satelit super kecil ini berbobot 64 gram dan dibuat menggunakan fiber karbon yang dicetak secara tiga dimensi 3D. Material tersebut memang dikenal karena kekuatan dan keringanannya sehingga sering digunakan untuk membuat segala hal dalam teknik dirgantara.

“Kita merancangnya dari awal. Dia akan memiliki komputer baru dan delapan sensor untuk mengukur akselerasi, rotasi, dan magnetosfer bumi,” kata remaja berusia 18 tahun yang juga ketua ilmuwan di organisasi edukasi Space Kidz India ini.

(Baca juga: Mengenal Cassini, Wahana Antariksa yang Menguak Misteri Saturnus)

Karya Sharook ini menarik perhatian NASA ketika mengikuti Cubes in Space, sebuah kompetisi desain untuk penemu muda yang diadakan oleh perusahaan edukasi idoodlelearnng dan disponsori oleh NASA dan Colorado Space Grant Consortium.

Tantangan dalam kompetisi ini adalah untuk menciptakan sebuah alat yang dapat masuk di dalam kubus berukuran empat sentimeter, tidak lebih berat dari 64 gram, dan dapat digunakan di luar angkasa.

Hasil ciptaan Sharook memenuhi semua kriteria dan keluar sebagai pemenang dalam kompetisi tersebut. Dia pun menamainya KalamSat dari nama ilmuwan nuklir dan presiden India, APJ Abdul Kalam.

Pada tanggal 21 Juni 2017 mendatang, NASA akan meluncurkan KalamSat dari Wallops Flight Facility di Virginia, Amerika Serikat. Satelit tersebut diharapkan dapat menyelesaikan misi sub-orbital selama empat jam dan beroperasi selama 12 menit dalam lingkungan mikrogravitasi sebelum turun kembali ke bumi.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Video Pilihan Video Lainnya >

Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Bagaimana Cincin Saturnus Terbentuk?

Bagaimana Cincin Saturnus Terbentuk?

Fenomena
Mengatasi Polusi Udara Dengan Teknologi Plasma

Mengatasi Polusi Udara Dengan Teknologi Plasma

Fenomena
Bagaimana Seharusnya Sampah Dipilah?

Bagaimana Seharusnya Sampah Dipilah?

Kita
Bagaimana Terumbu Karang Terbentuk?

Bagaimana Terumbu Karang Terbentuk?

Oh Begitu
Apa Itu BPA dan Dampaknya bagi Kesehatan?

Apa Itu BPA dan Dampaknya bagi Kesehatan?

Oh Begitu
Apakah Ikan Air Tawar Terbesar di Dunia?

Apakah Ikan Air Tawar Terbesar di Dunia?

Fenomena
Apa Saja Dampak Siklon Tropis terhadap Wilayah Indonesia?

Apa Saja Dampak Siklon Tropis terhadap Wilayah Indonesia?

Fenomena
Fakta-fakta Menarik Kentut, Soda Bikin Lebih Sering Kentut (Bagian 2)

Fakta-fakta Menarik Kentut, Soda Bikin Lebih Sering Kentut (Bagian 2)

Oh Begitu
Seberapa Akurat Ingatan Masa Kecil Kita?

Seberapa Akurat Ingatan Masa Kecil Kita?

Kita
Seperti Apa Gejala Virus Nipah yang Parah?

Seperti Apa Gejala Virus Nipah yang Parah?

Oh Begitu
Seperti Apa Hiu Tertua yang Berusia Ratusan Tahun?

Seperti Apa Hiu Tertua yang Berusia Ratusan Tahun?

Oh Begitu
Apakah Ikan Air Asin Bisa Hidup di Air Tawar?

Apakah Ikan Air Asin Bisa Hidup di Air Tawar?

Oh Begitu
8 Cara Menjaga Kesehatan Saat Cuaca Panas Ekstrem

8 Cara Menjaga Kesehatan Saat Cuaca Panas Ekstrem

Oh Begitu
Apa Penyebab Cuaca Panas Ekstrem di Indonesia?

Apa Penyebab Cuaca Panas Ekstrem di Indonesia?

Oh Begitu
Mengapa Tidak Ada Narwhal di Penangkaran?

Mengapa Tidak Ada Narwhal di Penangkaran?

Oh Begitu
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com