KOMPAS.com - Seekor monyet yang terlihat di pasar terapung Thailand langsung menarik perhatian orang-orang. Monyet ini memiliki ukuran badan yang tak biasa jika dibandingkan dengan kawanannya.
Beratnya kira-kira mencapai 15 kilogram. Bandingkan dengan monyet lain yang biasanya punya berat 6-7 kilogram saja. Menderita obesitas, wisatawan yang datang berkunjung kemudian menjulukinya dengan sebutan Uncle Fatty, bisa di-Indonesia-kan jadi Paman Gembul.
"Seperti manusia, monyet juga bisa menjadi gemuk karena mengkonsumsi kalori yang berlebih," kata Patricia Turner, ahli patobiologi University of Guelph di Kanada yang mempelajari obesitas primata seperti dikutip dari Live Science Kamis (4/5/2017).
Namun bagaimana Paman Gembul bisa menjadi segemuk itu?
Paman gembul tinggal di dekat pasar makanan terapung yang terkenal dan ramai dikunjungi wisatawan. Mereka kerap berinteraksi dengan monyet-monyetdan memberikan makanan.
"Paman gembul memakan semua yang diberikan kepadanya," kata Kawinoat MongKholtechaphat dari kelompok konservasi primata Monkey Lovers, yang juga turut terlibat membantu paman gembul mendapatkan berat badan idealnya.
Makanan favorit Paman gembul antara lain mie, jagung manis, kentang, milkshake, dan melon.
Secara fisiologis, monyet dan manusia memiliki kemiripan, terlalu banyak kalori akan menyebabkan kenaikan badan yang berlebih.
Untuk mengatasi masalahnya, Paman gembul kemudian dipindahkan dari tempatnya semula ke sebuah pusat satwa liar sejauh 161 kilometer. Di sana ia mendapatkan makanan yang lebih sehat serta aktivitas seperti berayun dan berlari layaknya hewan lain.
Kasus obesitas dulu jarang terjadi paada hewan liar. Namun ketika hewan hidup berdampingan dengan manusia maka itu berubah.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.