KOMPAS.com -- Sudahkah Anda menonton film The Martian yang dibintangi oleh Matt Damon? Dalam film tersebut, karakter Damon harus bertahan hidup di Mars dan salah satu triknya adalah menggunakan fesesnya sebagai pupuk untuk menumbuhkan kentang.
Namun, ternyata berkebun di planet merah tersebut tidak semudah yang digambarkan oleh penulis The Martian, Andy Weir.
Peter Smith, peneliti utama untuk misi Phoenix NASA ke Mars berkata kepada Space.com bahwa tanah mars mengandung perchlorate, sejenis garam yang berbahaya bagi manusia.
“Siapa pun yang ingin hidup di Mars harus memikirkan interaksi perchlorate dengan tubuh manusia. Berada di angka 1,5 persen, angka tersebut sangat besar karena dalam jumlah kecil sekalipun, zat ini sudah beracun,” ucapnya.
Selain itu, feses juga mengandung patogen manusia. Anda mungkin baik-baik saja dengan patogen milik sendiri, tetapi campuran dari beberapa orang bisa menyebabkan masalah.
Kebun Mars
Walaupun demikian, Badan Penerbangan dan Antariksa Amerika Serikat (NASA) masih berusaha untuk menciptakan kebun Mars. Mereka berkesperimen untuk menemukan sayur-sayuran yang dapat tumbuh di planet tersebut.
“Tanah, menurut definisi, mengandung organik. Dia memegang kehidupan tanaman, serangga, dan cacing. Oleh karena itu, Mars sebenarnya tidak memiliki tanah,” kata Rlaph Fritche, Senior Project Manager for Food Production di Kennedy Space Center, dalam siaran pers.
Untuk menyimulasikan tanah dengan pasir gunung Volkano di Mars, para peneliti mengumpulkan 45 kilogram tanah serupa dari kepulauan Hawaii. Lalu, mereka menanamkan selada pada tiga variabel: tanah simulasi, tanah simulasi dengan tambahan nutrisi, dan tanah normal untuk berkebun.
Ternyata, setengah dari selada yang ditanam pada tanah Mars berhasil bertahan hidup, walaupun akarnya lebih lemah dan waktu tumbuhnya lebih lama. Selada-selada tersebut juga memiliki rasa yang sama dengan biasanya.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.