KOMPAS.com - Tidak ada terjemahan yang tepat untuk kata hygge (diucapkan hoo-ga) yang berasal dari bahasa Denmark.
Ilustrasi ini mungkin dapat menggambarkan arti kata hygge; Anda dan teman-teman baik Anda bermain kartu dengan seru dan penuh canda di dalam rumah saat hujan badai. Atau, Anda meringkuk santai di depan perapian dengan ditemani sebuah buku favorit.
Hygge digambarkan sebagai "kesenangan jiwa" dan bagi masyarakat Denmark, yang kerap dianggap sebagai masyarakat paling bahagia di Bumi, hygge adalah suatu cara hidup, kata Meik Wiking, CEO Happiness Research Institute di Kopenhagen.
Dalam bukunya yang berjudul Book of Hygge: Danish Secrets to Happy Living, Wiking menguraikan cara-cara praktis untuk menciptakan hygge dalam kehidupan Anda. Kuncinya adalah kebersamaan, kehadiran, kesenangan, relaksasi, dan kenyamanan.
"Pada dasarnya hygge adalah seperti pelukan, hanya tanpa sentuhan fisik," katanya. Berikut adalah enam tips Wiking untuk menciptakan hygge dalam kehidupan sehari-hari Anda.
1. Ciptakan suasana yang nyaman
"Orang Denmark terobsesi dengan desain interior karena rumah adalah markas besar hygge," kata Wiking.
Satu hal yang harus dimiliki oleh sebuah rumah adalah "hyggekrog," atau sudut nyaman di mana Anda bisa menikmati kopi sambil membaca koran atau hanya sekadar meringkuk santai. Anda juga dapat membawa hygge ke dalam rumah melalui lilin, alam dan tekstur yang kaya.
"Orang Denmark merasa perlu untuk membawa seluruh unsur hutan ke dalam rumah, seperti daun, biji-bijian, ranting dan lain sebagainya," kata Wiking.
"Membiarkan jari-jemari Anda mengelus meja kayu atau menggenggam cangkir keramik tanah liat akan menimbulkan perasaan yang berbeda dibanding jika Anda mengelus meja baja, kaca atau gelas plastik."
2. Miliki seperangkat alat dan bahan untuk memanjakan diri
Alih-alih pulang ke rumah setelah hari yang melelahkan lalu menonton TV, orang Denmark lebih suka memanjakan diri.
Wiking merekomendasikan Anda memiliki seperangkat alat memanjakan diri qtradisional seperti lilin aroma, cokelat yang berkualitas, teh herbal, masker atau lulur tradisional, selimut yang lembut, kaus kaki yang hangat, buku harian atau album foto untuk menyimpan foto-foto kenangan yang bisa Anda lihat lagi kapanpun Anda mau.
Sekali lagi, ada rasa berbeda antara menyimpan foto dalam bentuk digital dengan menyimpan foto dalam album ala tradisional.
3. Belajar kerajinan tangan
Merajut adalah bagian dari gaya hidup hygge, karena merajut memiliki ritme yang lambat, stabil dan menenangkan bagi banyak orang, kata Wiking.
Merajut membantu Anda fokus dengan cara yang santai. Tetapi jika Anda tidak dapat memaksakan diri menyukai kegiatan merajut, ada banyak hiburan hygge lainnya.
"Secara umum, hampir semua kerajinan tangan adalah hygge, terutama jika Anda melakukannya dengan seorang teman," kata Wiking.
"Ini adalah kesempatan untuk memperlambat waktu, bersantai sambil menciptakan karya buatan tangan Anda."
Selain itu Anda bisa belajar melukis, memainkan alat musik atau bahkan belajar seni memahat.
4. Makan enak ala hygge
Hygge juga adalah tentang makanan enak dan cara mengolahnya. Kue, roti, semur pedas, apapun yang Anda sukai adalah hygge.
Agar lebih hygge, cobalah memasak bersama-sama dengan tetangga atau teman-teman baik Anda. Ketimbang memasak sendiri lalu mengundang mereka mencicipi masakan Anda, lebih baik mwmasak dilakukan bersama.
"Ketika semua orang berkumpul dan memasak bersama-sama maka terciptalah hygge yang maksimal, santai dan informal,"kata Wiking.
5. Memulai tradisi baru dengan orang yang Anda cintai
Kebersamaan adalah faktor yang sangat penting dalam konsep hygge. Untuk memfasilitasi lebih banyak waktu dengan teman-teman dan keluarga, buatlah tradisi baru yang melibatkan kegiatan hygge (mendorong semua orang terhubung dan merasa nyaman). Misalnya, bermain kartu di malam libur, menyewa kabin, berkemah dan lain sebagainya.
"Setiap kegiatan yang bermakna menyatukan dan mempererat hubungan dalam kelompok akan terasa manfaat bahagianya selama bertahun-tahun," kata Wiking. Jangan lupa untuk mengabadikan momen hygge Anda dan orang-orang tercinta.
6. Bersyukur
Hygge dan bersyukur berjalan beriringan. Filosofi hygge mendorong orang bersyukur untuk hal-hal kecil, seperti naik sepeda di hari yang indah, atau minum secangkir cokelat panas, atau menonton film favorit.
"Penelitian menunjukkan bahwa orang yang pandai bersyukur tidak hanya lebih bahagia, tapi juga lebih bermanfaat bagi orang lain, lebih pemaaf dan cenderung tidak materialistis," kata Wiking.
"Hygge juga adalah tentang mampu menikmati kesenangan yang sederhana."
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.