Punya "Jambul" Kuning, Ngengat Ini Dinamai Donald Trump

Kompas.com - 18/01/2017, 12:05 WIB
Yunanto Wiji Utomo

Penulis

KOMPAS.com — Meneliti koleksi Bohart Museum of Entomology, pakar biologi dan evolusi Kanada, Vazrick Nazari, menemukan spesies ngengat unik yang punya ornamen semacam jambul di wajah.

Nazari menamai spesies baru itu Neopalpa donaldtrumpi, sesuai dengan nama Presiden ke-45 Amerika Serikat, Donald Trump.

Mengapa dinamai dengan nama Trump?

"Epitet spesifik ini dipilih untuk merepresentasikan ornamen semacam sisik di kepala yang mirip dengan jambul Donald Trump," katanya.

"Pemilihan nama ini juga bertujuan untuk mengajak publik menyadari pentingnya melindungi habitat yang rentan yang masih menyimpan banyak spesies yang belum terdeskripsikan," katanya.

N donaldtrumpi adalah hewan kecil yang lebarnya tak sampai 1 cm dan sayap berwarna kuning-oranye dan coklat.

Nazari menyadari bahwa N donaldtrumpi memiliki karakter berbeda dari spesies ngengat lain sehingga menyatakannya sebagai spesies baru.

"Saya harap Donald Trump menerimanya dengan baik sesuai dengan semangat penamaannya," kata Nazari seperti dikutip Washington Post, Selasa (17/1/2017).

"Kita perlu pemerintahan selanjutnya melanjutkan usaha melindungi habitat yang rentan di seluruh Amerika Serikat," katanya.

N donaldtrumpi bisa ditemukan di Algodones Dunes, California bagian selatan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Video Pilihan Video Lainnya >

Terpopuler

komentar di artikel lainnya
Close Ads
Selamat, Kamu Pembaca Terpilih!
Nikmati gratis akses Kompas.com+ selama 3 hari.

Mengapa bergabung dengan membership Kompas.com+?

  • Baca semua berita tanpa iklan
  • Baca artikel tanpa pindah halaman
  • Akses lebih cepat
  • Akses membership dari berbagai platform
Pilihan Tepat!
Kami siap antarkan berita premium, teraktual tanpa iklan.
Masuk untuk aktivasi
atau
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau