Makan Oat Mentah, Amankah untuk Kesehatan?

KOMPAS.com - Tekstur oat mentah lebih renyah dan lebih mudah dikunyah, sedangkan setelah dimasak, teksturnya menjadi ekntal dan lengket. Karena itulah, banyak orang memilih oat mentah sebagai bahan campuran smoothie hingga puding. Tapi, sebenarnya amankah mengonsumsi oat mentah?

Oat memang dapat menjadi camilan sehat yang mengenyangkan, karena tinggi protein dan serat. Oat juga menjadi salah satu menu sarapan mudah yang membuat yang membuat Anda merasa kenyang sepanjang pagi.

Sayangnya, makan oat mentah bukanlah pilihan sehat, sebab oat mentah tidak aman karena mengandung asam fitat.

Asam fitat merupakan kandungan yang ditemukan dalam gandum, biji-bijian dan kacang-kacangan yang dapat mengganggu punyerapan mineral penting seperti kalsium, seng, dan besi, mencegah tubuh Anda dari mampu untuk menyerap mereka.

Jadi jika Anda mengonsumsi terlalu banyak asam fitat, Anda dapat memiliki masalah dengan kekurangan mineral.

Tapi, ahli gizi Stephanie Clarke, RD, dan Willow Jarosh, RD, dari C & J Nutrition mengatakan, meskipun oat mentah memang mengandung asam fitat tinggi, merendam oat semalaman dalam air matang akan menghapus kadarnya.

Merendam oat juga membantu untuk memecah pati, sehingga oat lebih mudah dicerna. Membuat Anda tidak kembung ketimbang memasak oat itu sendiri.

Jadi, mengonsumsi oat mentah yang telah direndam semalaman adalah aman, mudah dicerna, dan pilihan tepat untuk diet karena karbohidrat kompleks dan serat membuat Anda kenyang.