Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 25/12/2016, 11:15 WIB
Dian Maharani

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Selain merokok, salah satu kebiasaan tidak sehat yang harus dihindari adalah kebiasaan konsumsi minuman berakohol.

Dokter spesialis penyakit dalam dari Rumah Sakit Evasari Jakarta, Tirza Gwendoline Matulessy mengatakan, konsumsi alkohol dalam jumlah banyak dapat menyebabkan berbagai masalah penyakit. Salah satunya adalah pankreatitis akut.

"Pertamanya mungkin yang kena adalah gastritis atau peradangan di lambung. Tapi setelah itu bisa pankreatitis akut atau peradangan di pankreas karena kebanyakan minum alkohol," papar Tirza.

Pankreas adalah organ yang terletak di belakang lambung. Pankreas berfungsi mengeluarkan enzim-enzim untuk membantu pencernaan makanan dan memroduksi hormon-hormon.

Gejala pankreatitis akut yang paling menonjol adalah nyeri pada perut bagian atas. Kemudian mual, muntah, hingga demam. Muntah setelah kebanyakan konsumsi alkohol juga merupakan tanda lambung tak bisa kompromi lagi.

Pada kasus akut, peradangan pankreas terjadi dalam waktu singkat. Akan tetapi, bisa berkembang menjadi permanen atau disebut pankreatitis kronis.

Tirza melanjutkan, konsumsi alkohol yang berlebihan juga bisa memengaruhi fungsi hati atau lever. Apabila mengalami perut terasa sangat sakit setelah konsumsi alkohol, segera periksa ke dokter.

Jelang perayaan akhir tahun, kebiasaan konsumsi alkohol yang berlebihan sebaiknya dihindari. Tirza mengatakan, dampak konsumsi alkohol bagi organ tubuh sudah dapat dirasakan meski hanya satu hari saja minum minuman beralkohol.

Apabila konsumsi alkohol berlebihan terjadi terus-menerus, dampaknya  akan lebih buruk, yakni bisa sampai kerusakan organ seperti hati dan pankreas secara permanen. Kalau sudah begitu, fungsi organ penting kita tak bisa kembali lagi semula.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Video Pilihan Video Lainnya >

Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com