Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 09/12/2016, 21:42 WIB
Ayunda Pininta

Penulis

Sumber The Sun

KOMPAS.com - Teknik pernapasan 4-7-8 dikenalkan oleh Dr Andrew Weill dari Arizona. Ia menjelaskan, teknik ini sebenarnya terinspirasi oleh yoga, benar-benar sederhana, tak memakan waktu, tidak memerlukan peralatan, dan dapat dilakukan di mana saja.

Dr.Weill juga mengklaim bahwa metode tersebut dapat membantu orang mengantuk, bahkan tertidur dalam waktu setidaknya 60 detik.

“Teknik 4-7-8 bertindak sebagai "obat penenang” alami untuk sistem saraf, dengan cara mengurangi stres dan ketegangan dalam tubuh,” katanya.

Jadi, bila Anda ingin mencoba, berikut langkah melakukan teknik pernafasan 4-7-8:

1. Posisikan ujung lidah pada atap mulut, tepat di area gusi di atas gigi Anda.
2. Buang napas cukup kuat melalui mulut hingga terdengar suara "mendesing".
3. Tutup mulut Anda dan tarik napas lembut melalui hidung dalam 4 hitungan.
4. Tahan napas dan kemudian hitung sampai tujuh.
5. Keluarkan napas melalui mulut Anda dalam satu napas, buat suara mendesing, kali ini selama delapan detik.
6. Tarik napas lagi dan ulangi siklus di atas sebanyak tiga kali.

Teknik ini memungkinkan tubuh untuk mengambil lebih banyak oksigen, membuat sistem saraf lebih santai dan mempromosikan keadaan tenang. Cara ini dapat menyeimbangkan sistem saraf, yang kerap lebih terstimulasi setiap kali Anda merasa stres.

Teknik pernapasan 4-7-8 juga dapat membantu Anda menuju tingkat spiritual, karena dapat membantu Anda menjalin hubungan lebih dalam dengan tubuh serta mengalihkan perhatian Anda dari pikiran sehari-hari, sehingga membuat pikiran beristirahat dan akhirnya membuat tubuh mengantuk.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber The Sun
Video rekomendasi
Video lainnya


Video Pilihan Video Lainnya >

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com