Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lima Penerbang TNI AU Lulus Latihan Tempur Udara

Kompas.com - 23/09/2016, 17:19 WIB
Muhlis Al Alawi

Penulis

MAGETAN, KOMPAS.com - Instructur International Test Pilot School (ITPS) Canada sudah menggembleng penerbang tempur TNI Angkatan Udara selama empat bulan.

Mereka mengikuti pendidikan Fighter Weapon Instructor Course (FWIC) agar memiliki pengetahuan dan keterampilan dalam taktik pertempuran udara serta penggunaan senjata udara pada tingkat Skadron Udara.

"Pendidikan FWIC merupakan pendidikan pertama kali yang diadakan oleh TNI Angkatan Udara, dengan dua fase yaitu Fase Academic Training dan Fase Flight Training, diikuti lima orang penerbang tempur dan empat orang perwira elektronik," ujar Wakil Kepala Staf Angkatan Udara (Wakasau) Marsdya TNI Hadiyan Sumintaatmadja, pada upacara penutupan Pendidikan Fighter Weapon Instructor Course (FWIC), yang ditandai dengan penyematan badge dan penyerahan sertifikat di Skadron Udara 3 Lanud Iswahjudi, Jumat (23/09/16).

Hadiyan berharap, para penerbang yang memiliki kualifikasi FWI nantinya mampu merancang dan berpartisipasi dalam program pembelajaran tentang fungsi dan kemampuan senjata udara.

Selain itu, para penerbang juga mampu merancang peralatan senjata udara, weapon delivery system, taktik dan weapon employment.

Para penerbang juga memiliki kemampuan dalam mengembangkan program-program latihan profesiensi yang dirancang untuk meningkatkan kemampuan tempur satuan.  

Kelima penerbang yang telah lulus pendidikan FWIC, yaitu Mayor Pnb Pandu Eka Prayoga (Skadron Udara 3), Mayor Pnb Leonard D Dumatubun (Skadron Udara 1), Mayor Pnb Putut Hanggiro (Skadron Udara 12), Mayor Pnb Luluk Teguh Prabowo (Skadron Udara 15), Kapten Pnb Anwar Sovie (Skadron Udara 16), Mayor Lek Helmi Romadhani, Mayor Lek Raf Sanjaya, Mayor Lek Ridar Adi J, dan Kapten Lek Agung Basuki R.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com