"Indonesia Board Game Challenge 2015" Masuk Nominasi Penghargaan Kelas Dunia

Tidak tanggung-tanggung, kompetisi hasil kerja sama Harian Kompas dan Kummara ini menjadi finalis di dua kategori berbeda, yakni Best Non-Software Innovation dan Best Theoretical Contribution.

Gamification World Award merupakan sebuah penghargaan internasional bergengsi di bidang gamification (penerapan konsep game secara luas di berbagai bidang).

Menurut Eko Nugroho, Lead Designer Kummara dan inisiator Indonesia Board Game Challange 2015, terpilihnya kompetisi tersebut sebagai finalis merupakan bukti bahwa industri game atau gamification Indonesia memiliki potensi luar biasa.

Selain itu, Eko juga berharap dengan masuknya Indonesia menjadi finalis bisa semakin memotivasi banyak pihak untuk terlibat aktif dalam upaya menghadirkan game yang berkualitas dan mampu memberikan perubahan positif.

Ajang penyerahan penghargaan itu sendiri menjadi salah satu acara utama di "Gamification World Congress 2015", Barcelona, Spanyol pada 10 hingga 13 November mendatang.

Gamification World Congress 2015 sendiri dimulai pada tahun 2012 lalu. Kini ajang yang setiap tahunnya dihadiri oleh lebih dari 1.000 peserta ini telah menjadi konferensi tahunan bagi para profesional di bidang gamification.

Sementara itu, Indonesia Board Game Challange 2015 dilaksanakan pada Maret hingga Juni 2015 lalu. Kompetisi tersebut diikuti oleh 340 desainer muda dan menghasilkan 96 purwarupa board game.

Board game hasil karya peserta mengangkat konten lokal terkait 5 kota besar Indonesia, yakni Yogyakarta, Semarang, Surabaya, Bandung, dan Jakarta.

Grand Final ajang itu sudah dilaksanakan pada 5 Juni 2015 di Jakarta. Pada saat itu, tampil 25 finalis terpilih dan telah menjadi salah satu pameran board game terbesar di Indonesia.

Ajang ini dimenangkan oleh "Waroong Wars", yang mengangka tema kuliner Surabaya, dan "Pagelaran Yogyakarta", yang mengangkat ragam pertunjukan seni di Yogyakarta. Masing-masing menjadi juara pertama dan kedua ajang "Indonesia Board Game Challange 2015".

Kedua game itu sendiri sudah diproduksi oleh Harian Kompas dan dipasarkan di beberapa lokasi di Indonesia.