Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Indonesia Bakal Punya 100 Taman Sains dan Teknologi Nasional

Kompas.com - 07/05/2015, 15:29 WIB
Kontributor Bandung, Putra Prima Perdana

Penulis


BANDUNG, KOMPAS.com — Menteri Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Menristek Dikti) M Nasir dan Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Puan Maharani meluncurkan program nasional pengembangan 100 Taman Sains dan Teknologi atau Science Techno Park (STP) di Universitas Telkom, Bojongsoang, Kabupaten Bandung, Kamis (7/5/2015).

Dalam peluncuran ini, dilakukan penandatanganan komitmen kesiapan pembangunan STP oleh calon lokasi STP yang dikembangkan oleh Kemenristek Dikti.

Selain itu, dilakukan pula penandatanganan MoU antara Kementerian Pertanian, Kementerian Kelautan dan Perikanan, Badan Tenaga Nuklir Nasional (Batan), Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT), Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI), pemerintah kabupaten kota, dan perguruan tinggi.

STP merupakan kawasan yang dikelola oleh manajemen profesional untuk mendorong pertumbuhan ekonomi secara berkelanjutan melalui penguasaan, pengembangan, dan penerapan iptek yang relevan.

"Menurut RPJMN 2015-2019, pemerintah menetapkan arah kebijakan dan strategi pembangunan bidang iptek dalam rangka pembangunan 100 techno park di kabupaten kota dan science park di tiap provinsi," kata Nasir dalam sambutannya, Kamis siang.
 
Nasir berharap, taman sains dan teknologi nasional bisa menjadi cikal bakal pertumbuhan pusat wirausaha baru di bidang teknologi dan pusat layanan teknologi maju ke masyarakat.

Sementara itu, Puan menambahkan, pembangunan dan pengembangan taman sains dan teknologi diharapkan bisa mengatasi ketertinggalan Indonesia dari negara-negara lainnya dalam bidang teknologi.

"Tanpa mengikuti perkembangan sains dan teknologi, bangsa ini tidak bisa mengikuti globalisasi seperti di negara lain," kata Puan. Puan berharap, program ini tidak hanya kejar target saja, tetapi juga benar-benar bisa memicu inovasi yang bisa dihasilkan anak bangsa.

Ketua panitia Kick Off Program Nasional Pengembangan 100 Taman Sains dan Teknologi, Mulyono, menambahkan, pada tahun 2015 ini, diharapkan terealisasi 65 taman sains dan teknologi yang dikelola oleh tujuh lembaga.

Tujuh lembaga itu antara lain Kemenristek Dikti di 8 lokasi, Kementerian Pertanian 22 lokasi, Kementerian Kelautan dan Perikanan 9 lokasi, Kementerian Perindustrian 5 lokasi, BPPT 9 lokasi, Batan 8 lokasi, dan LIPI 8 lokasi.

"(Sebanyak) 35 lokasi akan dibangun tahun 2016," kata Mulyono.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Video Pilihan Video Lainnya >

Terkini Lainnya

Kisah Penemuan Kerabat T-Rex, Tersembunyi di Laci Museum Selama 50 Tahun
Kisah Penemuan Kerabat T-Rex, Tersembunyi di Laci Museum Selama 50 Tahun
Fenomena
Planet Baru Mirip Bumi Ditemukan Mengorbit Bintang Katai 
Planet Baru Mirip Bumi Ditemukan Mengorbit Bintang Katai 
Fenomena
Mengapa Evolusi Bisa Menjelaskan Ukuran Testis Manusia Tapi Tidak Dagu Kita yang Unik
Mengapa Evolusi Bisa Menjelaskan Ukuran Testis Manusia Tapi Tidak Dagu Kita yang Unik
Kita
Paus Pembunuh Berbagi Mangsa dengan Manusia: Tanda Kepedulian atau Rasa Ingin Tahu?
Paus Pembunuh Berbagi Mangsa dengan Manusia: Tanda Kepedulian atau Rasa Ingin Tahu?
Oh Begitu
Apakah Kucing Satu-Satunya Hewan yang Bisa Mengeluarkan Suara Mendengkur?
Apakah Kucing Satu-Satunya Hewan yang Bisa Mengeluarkan Suara Mendengkur?
Oh Begitu
Siapakah Pemburu Terhebat dan Terburuk di Dunia Hewan? 
Siapakah Pemburu Terhebat dan Terburuk di Dunia Hewan? 
Oh Begitu
Misteri Sepatu Raksasa Romawi Kuno, Siapakah Pemiliknya?
Misteri Sepatu Raksasa Romawi Kuno, Siapakah Pemiliknya?
Oh Begitu
Bagaimana Wujud Neanderthal dan Denisovan Jika Masih Hidup Hari Ini?
Bagaimana Wujud Neanderthal dan Denisovan Jika Masih Hidup Hari Ini?
Kita
NASA Temukan Objek Antar-Bintang yang Melintas Cepat di Tata Surya
NASA Temukan Objek Antar-Bintang yang Melintas Cepat di Tata Surya
Fenomena
Keindahan Planet Merkurius Terlihat Jelas di Langit Senja Juli Ini
Keindahan Planet Merkurius Terlihat Jelas di Langit Senja Juli Ini
Oh Begitu
Ditemukan, Planet Ekstrem yang Memicu Semburan Energi di Bintang Induknya
Ditemukan, Planet Ekstrem yang Memicu Semburan Energi di Bintang Induknya
Oh Begitu
Bisakah Serigala dan Rubah Kawin Silang? Ini Jawaban Ilmiahnya
Bisakah Serigala dan Rubah Kawin Silang? Ini Jawaban Ilmiahnya
Oh Begitu
Satelit “Zombie” NASA Kembali Hidup, Pancarkan Sinyal Radio Setelah 60 Tahun Mati Total
Satelit “Zombie” NASA Kembali Hidup, Pancarkan Sinyal Radio Setelah 60 Tahun Mati Total
Oh Begitu
Teleskop Webb Ungkap Rahasia Materi Gelap di Zona Tabrakan Kosmik
Teleskop Webb Ungkap Rahasia Materi Gelap di Zona Tabrakan Kosmik
Fenomena
Peneliti Temukan Saklar Kolesterol, Harapan Baru Cegah Penyakit Jantung, Diabetes, dan Kanker
Peneliti Temukan Saklar Kolesterol, Harapan Baru Cegah Penyakit Jantung, Diabetes, dan Kanker
Kita
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau