Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pesawat Bertenaga Surya Lanjutkan Terbang Keliling Dunia

Kompas.com - 19/03/2015, 02:28 WIB

KOMPAS.com - Pesawat bertenaga surya yang berupaya untuk keliling dunia, telah kembali mengudara, melintasi India dan diharapkan terbang ke Myanmar pada hari Kamis mendatang.

Solar Impulse, yang yang dipiloti Andre Borschberg, lepas landas dari Ahmedabad pada 07:18 waktu setempat (01:48 GMT).

Pesawat akan terbang menuju Varanasi, wilayah Uttar Pradesh, India, dan mengisi bahan bakar sebelum terbang ke teluk Benggala.

Selanjutnya pilot Bertrand Piccard akan menerbangkan pesawat ini ke Mandalay, Myanmar.
Kedua pilot ini akan menerbangkan pesawat Solar Impulse ini secara bergantian dalam upaya memecahkan rekor keliling dunia.

Sejauh ini, mereka telah menyelesaikan dua bagian perjalanan yang dimulai dari Abu Dhabi dengan jarak tempuh sejauh 2.000 km.

Mereka mungkin akan menghabiskan waktu selama lima bulan sebelum kembali ke Uni Emirat Arab, setelah melintasi samudra Pasifik dan Atlantik.

Penerbangan dari Ahmedabad ke Varanasi pada hari Rabu merupakan perjalanan ketiga dengan jarak sekitar 1,100km dalam misi tersebut dan Borschberg menerbangkannya dalam waktu 15 jam.

Tim kemudian akan beristirahat selama beberapa jam sebelum lepas landas ke Mandalay.
Perjalanan keempat ini akan menempuh jarak lebih jauh - sekitar 1.500 kilometer - serta beberapa kondisi yang sulit diatasi.

"Di Varanasi, kondisi di pagi hari berkabut dan itu akan menyulitkan kami ketika akan lepas landas," jelas Christophe Beesau, yang menangani strategi penerbangan.

"Dan untuk perjalanan keempat, tentu saja, kita akan menyeberangi Teluk Benggala. Ini mungkin menantang karena kami sudah sering berada di ketinggian angin, dan, di sisi lain, karena pembatasan dari pengatur lalu lintas udara, kami harus tetap berada di jalur yang ditentukan.

"Kami tahu bahwa kami harus menyesuaikan penerbangan ini dengan hati-hati untuk menghindari masalah ini."

Juga, sekitar dua jam sebelum mendarat di Mandalay, Solar Impulse harus terbang di atas pegunungan-pegunungan yang tingginya hingga 3.000 m.

Pesawat ini diharapkan dapat mendarat dengan mulus di ibukota Myanmar sebelum matahari terbenam.

Proyek Solar Impulse ini diklaim telah memecahkan rekor terbang terjauh untuk pesawat bertenaga surya, dengan menempuh jarak terbang sejauh 1,468km dari Muscat di Oman ke Ahmedabad.

Pesawat Solar Impulse ini memiliki bentang sayap hingga 72 meter, melebihi pesawat jumbo jet 747, dengan bobot hanya 2.3 ton.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Video Pilihan Video Lainnya >

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com