Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pelumas Seksual Juga Pengaruhi Kualitas Sperma

Kompas.com - 07/03/2015, 19:00 WIB

KOMPAS.com- Kualitas sperma yang rendah merupakan salah satu penyebab ketidaksuburan pada pria. Sebenarnya ada banyak cara yang bisa kita lakukan untuk membantu meningkatkan kualitasnya.

Hindari setiap kecacatan
Bentuk sperma tidak sempurna seperti berudu kecil. Bahkan, 90 persen  rata-rata sperma bentuknya cacat sehingga kesulitan menembus sel telur. "Kelebihan radikal bebas diduga sebagai pemicunya",  kata Ashok Agarwal, ketua kedokteran reproduksi di Clevland Clinic.

Mengkonsumsi makanan yang kaya antioksidan likopen merupakan salah satu solusi. Konsumsi saus tomat yang kaya likopen, dalam seperempat cangkir terdapat 8.500 mikrogram likopen. Perbanyak pula buah dan sayuran yang kaya antioksidan.

Lakukan aktivitas fisik
Dalam setiap ejakulasi pria akan menghasilkan  15 - 150 juta sperma. Untuk memaksimalkan produksi sperma Anda, sebaiknya lakukan olahraga teratur.

Bahkan, peneliti Harvard menemukan bahwa pria yang berolahraga memiliki jumlah sperma 33 persen lebih tinggi daripada mereka yang sedikit melakukan aktivitas fisik. Hal ini dikarenakan saat berolahraga tubuh akan membakar lemak dan meningkatkan produksi testosteron.

Kurangi kontak dengan ponsel
Sperma Anda harus menjalankan misi mereka dalam waktu 12 sampai 14 jam, karena selama itu sel telur layak untuk dibuahi. Suksesnya sperma menembus sel telur ditentukan dari kecepatan pergerakan sperma itu sendiri.

Dengan menyingkirkan smartphone dari dekat Anda, maka akan membantu produksi sperma berlangsung dengan baik. Dalam sebuah penelitian Cleveland Clinic, pria yang sering menggunakan ponsel akan mengalami penurunan mobilitas sperma, mungkin karena gelombang elektromagnetik yang dihasilkan dari ponsel ini.

Pemilihan pelumas
Lindungi dan jaga kualitas sperma Anda, terutama dalam penggunaan pelumas yang harus diperhatikan dengan baik. Bahan yang terkandung dalam pelumas sering disebut sebagai "bahan yang alami", namun bahan tersebut juga memiliki kemungkinan mengandung bahan kimia yang bersifat asam atau basa, dan ini cukup untuk meracuni sperma.

Bahkan, beberapa merek pelumas dapat menghapus 72 persen dari sel sperma yang dikeluarkan dalam 30 menit, kata tim peneliti di Australia. (Monica Erisanti)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Video Pilihan Video Lainnya >

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com