Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Semut dengan Tubuh Berduri Ditemukan di Australia

Kompas.com - 05/03/2015, 19:07 WIB

KOMPAS.com - Spesies semut baru telah ditemukan di area yang direhabilitasi dari tambang bauksit di Wilayah Utara Australia.

Ditemukan oleh Dr Ben Hoffman dari CSIRO di tambang Rio Tinto dekat Nhulunbuy, semut baru ini dinamakan semut berduri Kohout dan masuk dalam genus Polyrhachis yang berarti memiliki banyak duri.

Dr Ben mengatakan, ada beberapa spesies semut baru yang ditemukan baru-baru ini di wilayah tersebut, tapi semut berduri Kohout adalah salah satu yang paling menarik.

"Ia punya tanduk duri serupa banteng yang sangat besar di bagian belakang tubuhnya. Ini menarik, tapi harus diingat bahwa tahun ini saja, kami telah menempatkan 98 spesies baru ke koleksi yang ada di Darwin,” jelasnya.

Ia menambahkan, “Kami sejujurnya tak tahu berapa banyak spesies semut yang ada di luar sana, karena kami terus menemukan begitu banyak spesies baru.”

Dr Ben mengatakan, ia telah mendapat seekor semut yang diberi nama seperti dirinya, sehingga ia memilih nama spesies baru ini seperti pensiunan ilmuwan Rudy Kohout, yang menerbitkan banyak jurnal tentang genus Polyrhachis.

"Bertahun-tahun, Ia [Rudy] mendedikasikan dirinya untuk taksonomi kelompok semut yang spesifik ini, jadi saya pikir akan sangat menarik jika ini menjadi suatu kehormatan nyata untuk menamakan salah satu semut seperti dirinya, dan dia pun dengan senang menerimanya," ungkap Dr. Ben.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Video Pilihan Video Lainnya >

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com