Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Klaim Baru, Relief Koin Gunung Padang Mirip Tradisi Suku Maya

Kompas.com - 26/09/2014, 17:20 WIB

KOMPAS.com — Meski sudah mendapatkan hasil analisis laboratorium, masih ada misteri yang harus dipecahkan dalam artefak berbentuk koin tersebut. Dari beberapa analisis laboratorium yang sudah dilakukan, relief yang ada di tengah artefak berbentuk koin itu masih belum dapat disimpulkan dan masih dianalisis.

"Ada beberapa dugaan, relief yang muncul menyerupai tradisi Suku Maya, seperti tokoh wayang Semar, seperti bagian tertentu kalender Sunda Wiwitan, seperti Airlangga, hingga mirip manusia menghadap ke kanan dengan kepala menggunakan helm dan sedang menaiki kendaraan tertentu," ujar Sekretaris Tim Nasional Penelitian dan Pelestarian Gunung Padang, Erick Ridzky, Jumat (26/9/2014).

Selain itu, usia artefak berbentuk koin itu masih belum bisa dipastikan dan diperkirakan. Erick mengatakan, sangat sulit untuk memastikan seberapa tua usia artefak tersebut. Namun, berdasarkan kedalaman lokasi tempat penemuan, koin itu minimal berasal dari tahun 5200 SM.

"Memang usia tua dari koin amulet ini, apalagi dengan teknik peleburan empat unsur, termasuk nikel, ini jauh dari apa yang selama ini kita ketahui tentang logam, peleburan logam dalam sejarah Indonesia dan dunia," kata Erick.

Timnas Penelitian dan Pelestarian Gunung Padang sudah mendapatkan hasil analisis laboratorium metalurgi Universitas Indonesia mengenai artefak logam berbentuk koin. Hasil analisis laboratorium menunjukkan hasil yang memperkuat bantahan adanya kesamaan antara artefak berbentuk koin dan koin Netherland Indie yang terbit tahun 1945.

Erick mengatakan, artefak logam berbentuk koin memang merupakan temuan yang mendapat perhatian serius. Bukan hanya arkeolog, kalangan numismatika dan masyarakat sangat ingin mengetahui fungsi dari artefak tersebut.

"Beberapa arkeolog dan ahli numismatika menyatakan, koin itu mirip koin Belanda. Sementara itu, beberapa kalangan menyatakan, justru Belanda yang meniru koin Gunung Padang. Sementara itu, tokoh-tokoh sepuh yang memiliki kearifan lokal mempunyai pandangan lain bahwa benda berbentuk koin itu bukan alat tukar," kata Erick.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Video Pilihan Video Lainnya >

Terkini Lainnya

Kisah Penemuan Kerabat T-Rex, Tersembunyi di Laci Museum Selama 50 Tahun
Kisah Penemuan Kerabat T-Rex, Tersembunyi di Laci Museum Selama 50 Tahun
Fenomena
Planet Baru Mirip Bumi Ditemukan Mengorbit Bintang Katai 
Planet Baru Mirip Bumi Ditemukan Mengorbit Bintang Katai 
Fenomena
Mengapa Evolusi Bisa Menjelaskan Ukuran Testis Manusia Tapi Tidak Dagu Kita yang Unik
Mengapa Evolusi Bisa Menjelaskan Ukuran Testis Manusia Tapi Tidak Dagu Kita yang Unik
Kita
Paus Pembunuh Berbagi Mangsa dengan Manusia: Tanda Kepedulian atau Rasa Ingin Tahu?
Paus Pembunuh Berbagi Mangsa dengan Manusia: Tanda Kepedulian atau Rasa Ingin Tahu?
Oh Begitu
Apakah Kucing Satu-Satunya Hewan yang Bisa Mengeluarkan Suara Mendengkur?
Apakah Kucing Satu-Satunya Hewan yang Bisa Mengeluarkan Suara Mendengkur?
Oh Begitu
Siapakah Pemburu Terhebat dan Terburuk di Dunia Hewan? 
Siapakah Pemburu Terhebat dan Terburuk di Dunia Hewan? 
Oh Begitu
Misteri Sepatu Raksasa Romawi Kuno, Siapakah Pemiliknya?
Misteri Sepatu Raksasa Romawi Kuno, Siapakah Pemiliknya?
Oh Begitu
Bagaimana Wujud Neanderthal dan Denisovan Jika Masih Hidup Hari Ini?
Bagaimana Wujud Neanderthal dan Denisovan Jika Masih Hidup Hari Ini?
Kita
NASA Temukan Objek Antar-Bintang yang Melintas Cepat di Tata Surya
NASA Temukan Objek Antar-Bintang yang Melintas Cepat di Tata Surya
Fenomena
Keindahan Planet Merkurius Terlihat Jelas di Langit Senja Juli Ini
Keindahan Planet Merkurius Terlihat Jelas di Langit Senja Juli Ini
Oh Begitu
Ditemukan, Planet Ekstrem yang Memicu Semburan Energi di Bintang Induknya
Ditemukan, Planet Ekstrem yang Memicu Semburan Energi di Bintang Induknya
Oh Begitu
Bisakah Serigala dan Rubah Kawin Silang? Ini Jawaban Ilmiahnya
Bisakah Serigala dan Rubah Kawin Silang? Ini Jawaban Ilmiahnya
Oh Begitu
Satelit “Zombie” NASA Kembali Hidup, Pancarkan Sinyal Radio Setelah 60 Tahun Mati Total
Satelit “Zombie” NASA Kembali Hidup, Pancarkan Sinyal Radio Setelah 60 Tahun Mati Total
Oh Begitu
Teleskop Webb Ungkap Rahasia Materi Gelap di Zona Tabrakan Kosmik
Teleskop Webb Ungkap Rahasia Materi Gelap di Zona Tabrakan Kosmik
Fenomena
Peneliti Temukan Saklar Kolesterol, Harapan Baru Cegah Penyakit Jantung, Diabetes, dan Kanker
Peneliti Temukan Saklar Kolesterol, Harapan Baru Cegah Penyakit Jantung, Diabetes, dan Kanker
Kita
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau