Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tentukan Pilihanmu
0 hari menuju
Pemilu 2024
Kompas.com - 30/05/2013, 13:53 WIB
|
Editoryunan

KOMPAS.com — Berdasarkan analisis citra yang diambil kendaraan antariksa Curiosity, seorang bloger mengaku melihat kadal di permukaan Planet Mars. Bloger itu melaporkannya di situs web UFO Sighting Daily.

Dalam laporannya yang diunggah di UFO Sighting Daily, Kamis (16/5/2013), bloger dengan akun ScottCWaring itu mengatakan bahwa kadal di Mars itu ditemukan oleh seseorang dari Jepang yang tak disebutkan namanya pada bulan Maret 2013.

Menurutnya, kadal di Mars itu bukan hewan pertama yang ditemukan di planet merah. Kadal mungkin saja terdapat di Mars. Pasalnya, hasil studi baru-baru ini menyatakan bahwa Mars memiliki kandungan air walau hanya dalam jumlah kecil.

Spekulasi lain, kadal tersebut sebenarnya berasal dari Bumi. Kadal dibawa ke Mars dengan Curiosity. Tujuannya adalah melakukan tes yang mungkin terkait dengan ketahanan makhluk hidup di Mars.

Benarkah foto yang dipotret Curiosity merupakan kadal di Mars? Mungkinkah ada kadal di Planet Mars?

Tulisan di Huffington Post, Rabu (19/5/2013), menyatakan bahwa tidak mungkin ada kadal di Mars. Air yang mendukung kehidupan memang ada. Namun, kehidupan kompleks sulit bertahan karena faktor perubahan suhu yang ekstrem dan radiasi.

Jangankan kehidupan kompleks seperti kadal, ilmuwan sejauh ini juga belum benar-benar bisa membuktikan adanya mikroba di Mars. Sejauh ini, baru ditemukan kondisi di mana kehidupan mikroba mungkin ada di masa lampau Mars.

Yang sebenarnya, citra yang dimaksud kadal sebenarnya hanyalah sebuah batu. Foto bisa dilihat di situs Jet Propulsion Laboratory, Badan Penerbangan dan Antariksa Amerika Serikat (NASA). Foto juga bisa dilihat di bawah ini.

 

Obyek yang diklaim sebagai kadal sebenarnya adalah batu.


UFO Sighting Daily merupakan situs yang memuat laporan beragam fenomena aneh. Salah satu laporan pada Kamis (30/5/2013) hari ini adalah adanya anak yang dalam sebuah foto seperti didampingi Bunda Maria. Setelah menderita kanker bertahun-tahun, anak itu akhirnya sembuh.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Video rekomendasi
Video lainnya


Video Pilihan Video Lainnya >

27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Jangan Lakukan Lagi, Ini Bahaya Pakai Headphone Saat Tidur

Jangan Lakukan Lagi, Ini Bahaya Pakai Headphone Saat Tidur

Kita
Apa yang Terjadi pada Tubuh Jika Makan Oat Setiap Hari?

Apa yang Terjadi pada Tubuh Jika Makan Oat Setiap Hari?

Kita
6 Buah yang Mengandung Serat Paling Tinggi

6 Buah yang Mengandung Serat Paling Tinggi

Oh Begitu
Mengapa Burung Hantu Memiliki Kaki yang Panjang?

Mengapa Burung Hantu Memiliki Kaki yang Panjang?

Oh Begitu
Ilmuwan Coba Hidupkan Lagi Bison Purba dari 8000 Tahun Lalu

Ilmuwan Coba Hidupkan Lagi Bison Purba dari 8000 Tahun Lalu

Fenomena
Tips Puasa Ramadan Sehat ala Ahli Diet

Tips Puasa Ramadan Sehat ala Ahli Diet

Kita
Apa Saja Gejala Paru-paru yang Tidak Sehat?

Apa Saja Gejala Paru-paru yang Tidak Sehat?

Kita
4 Cara Mengatasi Bibir Kering dan Pecah-pecah dengan Bahan Alami

4 Cara Mengatasi Bibir Kering dan Pecah-pecah dengan Bahan Alami

Oh Begitu
Apa Efek Makan Banyak Saat Berbuka Puasa?

Apa Efek Makan Banyak Saat Berbuka Puasa?

Oh Begitu
Apakah Bisa Bersin saat Tidur?

Apakah Bisa Bersin saat Tidur?

Oh Begitu
Seperti Apa Beton untuk Membangun Pemukiman di Mars?

Seperti Apa Beton untuk Membangun Pemukiman di Mars?

Oh Begitu
Seperti Apa Bukti Meteor yang Tabrak Bumi pada 3,48 Miliar Tahun Lalu?

Seperti Apa Bukti Meteor yang Tabrak Bumi pada 3,48 Miliar Tahun Lalu?

Fenomena
Apa Itu Fenomena Okultasi?

Apa Itu Fenomena Okultasi?

Fenomena
Apa yang Membentuk Batu Ginjal?

Apa yang Membentuk Batu Ginjal?

Oh Begitu
Apa Penyebab Keringat Dingin?

Apa Penyebab Keringat Dingin?

Kita
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+