Simchon Faigler dari Tel Aviv University di Israel yang juga terlibat studi menuturkan bahwa hal mengenai pengukuran dimungkinkan karena data memadai yang telah dikoleksi wahana Kepler.
Tsevi Mazeh dari Tel Aviv University seperti dikutip Physorg, Senin (13/5/2013), mengatakan, "Ini kali pertama aspek teori relativitas Einstein dipakai untuk menemukan planet."
Penemuan planet biasanya dilakukan dengan metode transit, dengan melihat peredupan cahaya bintang saat ada planet melewati mukanya, atau teknik radial velocity.
Walau tak mampu menemukan planet seukuran Bumi, teknik baru ini memberikan kelebihan. Misalnya, penemuan planet alien tak harus menunggu adanya planet yang transit di muka bintangnya.
Penemuan Planet Einstein dipublikasikan di Astrophysical Journal, pada Senin kemarin.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanDapatkan informasi dan insight pilihan redaksi Kompas.com
Daftarkan EmailPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.