Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ini Bukti Keberhasilan NASA Mengebor Batu Mars

Kompas.com - 22/02/2013, 14:05 WIB
Fifi Dwi Pratiwi

Penulis

CALIFORNIA, KOMPAS.com – Misi pendaratan di Bulan sering diragukan dan dianggap hoax? Bagaimana dengan misi pengeboran Mars? Jika ada yang menganggapnya hoax, mungkin perlu melihat foto yang baru saja dirilis Badan Penerbangan dan Antariksa Amerika Serikat (NASA), Rabu (20/2/2013).

Foto itu adalah hasil pemotretan kamera yang terpasang di wahana Curiosity pada hari ke-193 penjelajahannya di Mars (waktu Mars). Dalam gambar terlihat serbuk batuan disimpan dalam sebuah wadah kecil berukuran 4,5 cm, sebagai bukti hasil pengeboran batu Mars.

“Melihat serbuk hasil pengeboran ditempatkan dalam wadah memberikan kita keyakinan bahwa untuk pertama kalinya bahwa bor mengumpulkan sampel hasil pengeborannya,” kata Scott McClosekey, peneliti di Jet Propulsion Laboratory NASA, perekayasa sistem pengeboran untuk Curiosity, seperti dikutip Physorg, Rabu (20/2/2013).

Serbuk batu hasil pengeboran itu didapatkan dengan alat bor yang terpasang di lengan Curiosity. Alat bor membuat lubang sedalam 6,4 cm pada batu target yang dinamai John Klein. Pengeboran dilakukan 8 Februari 2013 lalu.

Dalam foto, serbuk batu berada di sekop yang merupakan bagian dari perangkat Collection and Handling for In-Situ Martian Rock Analysis (CHIMRA). Serbuk akan disimpan di CHIMRA dan disaring. Partikel berukuran lebih dari 0,006 inchi akan dipisahkan.

Ilmuwan akan menggunakan hasil penyaringan untuk menganalisis komposisi serbuk batu Mars itu. Mereka bakal menggunakan perangkat Chemistry and Mineralogy (CheMin) dan Sample Analysis at Mars (SAM).

Batu John Klein dipilih sebagai target pengeboran pertama di Mars sebab dipercaya menyimpan informasi tentang lingkungan basah Mars di masa lalu. Analisis serbuk batuan hasil pengeboran diharapkan dapat menguak misteri tersebut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Video Pilihan Video Lainnya >

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com