JAKARTA, KOMPAS.com — Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia menyatakan mendukung langkah pemerintah menghentikan sementara keran impor 13 jenis produk hortikultura. Meski demikian, Kadin Indonesia meminta pemerintah menjamin kelancaran pasokan produk-produk yang dihentikan impornya tersebut.
"Jangan sampai merugikan pengusaha, terutama kalangan pengusaha ritel. Pasokan mereka harus terjamin," kata Wakil Ketua Umum Kadin Indonesia Bidang Perdagangan, Distribusi, dan Logistik Natsir Mansyur.
Menurut Wakil Ketua Gabungan Importir Hasil Bumi Indonesia Bob B Budiman, kebijakan pemerintah tersebut akan memengaruhi harga buah dan sayuran di pasaran. "Pasti harganya akan naik karena pasokan berkurang. Harus diakui, kebutuhan hortikultura selama ini masih banyak dipasok dari impor," katanya.
Dia mengatakan, aturan tersebut dianggap tidak tepat karena produk-produk yang dilarang memiliki spesifikasi berbeda dengan produk lokal. Ia mencontohkan durian monthong dari Thailand serta wortel yang jenisnya berbeda dengan yang ada di Indonesia. "Ini membatasi konsumen. Seharusnya mereka bisa bebas memilih," katanya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.