Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jokowi Akan Paksa Semua Mall Bangun Sumur Resapan

Kompas.com - 26/12/2012, 20:22 WIB
Kurnia Sari Aziza

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Salah satu upaya Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI untuk mengantisipasi datangnya banjir di Ibu Kota adalah dengan membuat dan memasang sumur resapan di 13 titik yang tersebar di seluruh wilayah Jakarta.

Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo meyakini dengan membuat sumur resapan dapat menampung debit air dan memperbaiki kualitas air tanah.

Pria yang akrab disapa Jokowi itu mengatakan pompa itu akan dipasang dibawah sungai dan sebagian ada pula yang dipasang diatas sungai dan juga di beberapa pemukiman.

"Alatnya kita sudah punya, ilmunya juga sudah," kata Jokowi, seusai meninjau gorong-gorong di Bundaran HI, Jakarta, Rabu (26/12/2012).

Dalam merealisasikan segala upaya untuk mengatasi banjir itu, menurut Jokowi, yang dibutuhkan hanya niat dan ketegasan untuk dapat memutuskan dan merealisasikan program tersebut agar segera dapat dinikmati masyarakat luas.

"Kita tuh cuma putuskan berani atau enggak berani. Semua ini keputusan politik," ujarnya.

Pada tahun 2013, Jokowi akan mengajukan sebanyak 10.000 sumur resapan pada 13 titik yang tersebar di wilayah Jakarta. Mengenai di mana saja lokasi yang akan dipasang sumur resapan, Jokowi masih enggan memberitahukan lebih lanjut.

"Petanya sudah ada, lupa saya," kata Jokowi.

Selain itu, Jokowi juga akan memaksa gedung-gedung yang berada di Jakarta juga untuk membuat sumur resapan. Seperti contohnya di pemukiman, jalan protokol dan lainnya.

"Pokoknya semua, baik di mall-mall, pasar, Ruang Terbuka Hijau (RTH)," katanya.

Kemudian Jokowi menjelaskan melalui pembangunan sumur resapan diyakini dapat mempercepat proses resapan tanah daripada hanya dengan menggunakan biopori.

"Kalau tidak ada sumur resapan, ya serapan air ke bawah enggak bagus dan kualitas air tanah akan menjadi semakin tidak baik," kata Jokowi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Video Pilihan Video Lainnya >

    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com