Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kandang Baru Orangutan Dibangun di Nyaru Menteng

Kompas.com - 05/11/2012, 13:27 WIB
Dwi Bayu Radius

Penulis

PALANGKARAYA, KOMPAS.com — Yayasan Penyelamatan Orangutan Borneo (BOS) menggunakan kandang karantina baru di Nyaru Menteng, Palangkaraya, Kalimantan Tengah. Kandang bisa menampung sekitar 200 orangutan dan khusus dibangun untuk individu yang siap dilepasliarkan.

Koordinator Komunikasi Program Reintroduksi Orangutan Kalteng di Nyaru Menteng (PROKT-NM) Yayasan BOS, Monterado Friedman, di Palangkaraya, Senin (5/11/2012), menjelaskan, pembangunan kandang di pusat rehabilitasi orangutan itu dibiayai BHP Billiton. Namun, ia tak mengetahui besarnya biaya tersebut karena PROKT-NM hanya menyediakan lahan dan merancang kandang. Lama pembangunan kandang sekitar lima bulan.

Sebelumnya, PROKT-NM menggunakan kandang lama dengan kapasitas hanya sekitar 150 orangutan. "Dulu, kandang itu pun tak hanya diisi orangutan yang siap dilepasliarkan. Orangutan yang masih direhabilitasi atau dirawat karena sakit juga ditempatkan di sana," katanya.

Selain sesak, kondisi itu menimbulkan kerisauan orangutan yang masih sehat dan siap dilepasliarkan bisa ikut sakit. "Belum muncul kejadian orangutan yang siap dilepasliarkan terjangkit penyakit karena ditularkan individu lain, tetapi kami khawatir saja," ujar Monterado.

Saat ini, kandang sudah lebih lega karena orangutan yang siap dilepasliarkan ditempatkan di kandang baru.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Video Pilihan Video Lainnya >

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com