Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Perbaikan Pipa Pam Bocor di Kebon Sirih Selesai

Kompas.com - 09/10/2012, 10:23 WIB
Indra Akuntono

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Perbaikan saluran air PAM yang bocor di Jalan Kebon Sirih, Jakarta Pusat selesai dikerjakan. Tim penanganan kebocoran dari PT Palyja saat ini tengah melakukan finishing merapikan sisa galian dibantu sebuah unit ekskavator.

Berdasarkan informasi yang dihimpun di lokasi pada Selasa (9/10/2012), pipa yang retak telah berhasil disambung dengan pipa baru. Sedangkan saluran air yang sebelumnya dimatikan kini telah mengalir seperti biasa. Akan tetapi penggalian yang dilakukan berbuntut pada rusaknya sebagian badan jalan yang sampai saat ini belum bisa dilalui pengendara yang melintas di wilayah tersebut.

Diberitakan sebelumnya, penyebab kebocoran air PAM di Jalan Kebon Sirih, Jakarta Pusat, dikarenakan retaknya pipa yang menjadi jalur aliran air PAM tersebut. Pipa yang diketahui retak akhirnya dipotong sekitar tiga meter dan disambung dengan pipa baru setelah aliran airnya dimatikan.

Kebocoran air PAM itu memaksa PT Palyja sebagai operator mematikan saluran air PAM sampai masa perbaikan selesai dilakukan. Sedikitnya aliran air PAM di 17 wilayah terganggu akibat perbaikan ini. Adapun wilayah yang terkena dampak kebocoran sehingga suplai air terhenti adalah Kampung Bali, Kebon Sirih, dan Cikini. Sedangkan wilayah suplai air di wilayah lainnya diketahui menurun, yakni wilayah Pasar Baru, Gambir, Kebon Kelapa, Petojo Selatan, Kartini, Karang Anyar, Maphar, Taman Sari, Tangki, Mangga Besar, Petojo Utara, Keagung, Ancol, Mangga Dua Selatan, Pademangan.

Berdasarkan pantauan Kompas.com, situasi lalu lintas di lokasi bocornya saluran air PAM tampak seperti biasa. Arus lalu lintas di depan Gedung DPRD Provinsi DKI Jakarta relatif lancar meski proses perbaikan pipa itu mencuri perhatian warga yang melintas.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Video Pilihan Video Lainnya >

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com