Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pencarian Tak Henti Jejak Kehidupan Tetangga Bumi

Kompas.com - 07/08/2012, 03:34 WIB

Setelah 36 minggu mengarungi antariksa sejak November 2011, wahana penjelajah Mars, Curiosity, mendarat di planet Mars, Senin (6/8) pukul 12.32 WIB. Sesaat kemudian, wahana tak berawak yang digunakan untuk mencari jejak kehidupan di Mars dan kemungkinan menopang kehidupan ke depan itu mulai mengirimkan gambar.

Gambar pertama yang dikirim adalah tanah Mars yang diinjak roda Curiosity di dasar Kawah Gale di khatulistiwa Mars. Citra yang diperoleh dan material tanah Mars akan dikumpulkan hingga dua tahun mendatang.

Data yang diperoleh akan melengkapi pengetahuan manusia tentang Mars yang sudah dikumpulkan sejumlah wahana dari Bumi. Wahana pertama yang mendarat di planet merah itu adalah Viking 1 pada 1976.

Sebelum Curiosity, ada enam wahana antariksa NASA yang mendarat di Mars. Wahana itu adalah Viking 1 dan Viking 2 (1976), Pathfinder (1997), Spirit dan Opportunity (2004), serta Phoenix (2008).

”Kesuksesan ini menjadi langkah antara untuk mendaratkan manusia di Mars,” kata administrator Badan Penerbangan dan Antariksa Amerika Serikat (NASA), Charles Bolden. Pendaratan manusia di Mars ditargetkan dapat dilakukan pada pertengahan 2030.

Pendaratan Curiosity merupakan proses yang mendebarkan bagi para ilmuwan NASA. Ini untuk pertama kalinya wahana ke Mars didaratkan menggunakan sistem sky crane, mirip alat untuk menaikturunkan barang dari helikopter tanpa perlu helikopter mendarat.

Curiosity didaratkan ke permukaan Mars menggunakan pesawat antariksa Mars Science Laboratory (MSL). Pesawat itu berfungsi mirip cangkang yang melindungi Curiosity dari panas akibat gesekan atmosfer Mars.

Parasut MSL mengembang pada ketinggian 11 kilometer dari permukaan Mars. Saat itu, kecepatan MSL berkurang dari 21.000 kilometer per jam saat memasuki atmosfer Mars menjadi 1.450 kilometer per jam.

Pada ketinggian 8 kilometer, tudung panas bagian bawah MSL terpisah, sedangkan tudung atas terlepas pada ketinggian 1,6 kilometer. Selanjutnya, sky crane bertenaga jet membawa Curiosity ke tanah Mars. Pada ketinggian 20 meter, Curiosity diturunkan dengan tali nilon. Setelah Curiosity menyentuh tanah Mars, tali nilon terputus dan sky crane pun terbang menjauh.

Sebelumnya, Spirit dan Opportunity yang didaratkan dengan pesawat Mars Exploration Rovers diturunkan ke permukaan Mars dengan balon udara.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Video Pilihan Video Lainnya >

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com