1950-an
Penemuan akselerator partikel yang memacu penemuan-penemuan penting di bidang fisika partikel.
1964
Peter Higgs mengkonsepkan keberadaan partikel pemberi massa, yang kemudian disebut Higgs Boson. Murray Gell-Mann dan George Zweig, ilmuwan asal Amerika Serikat, mengungkapkan bahwa proton dan netron terdiri atas bagian yang lebih kecil disebut quark.
1974
Perkembangan Model Standar Fisika Partikel. Menurut model ini, semesta terdiri atas 12 partikel yang disebut fermion. Fermion terbagi menjadi 2 jenis, quark dan lepton, masing-masing ada enam buah. Semesta juga terdiri atas empat gaya fundamental disebut boson.
1977
Adanya penemuan-penemuan yang memperkuat Model Standar. Pada periode ini, ditemukan keberadaan top dan botton quark, tau lepton, gluon, tau neutrino serta W dan Z Boson.
2008
Misi Large hadron Collider dimulai.
4 Juli 2012
CERN mengumumkan eksistensi sebuah partikel yang diduga Higgs Boson.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanDapatkan informasi dan insight pilihan redaksi Kompas.com
Daftarkan EmailPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.