Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kecelakaan Pesawat, Keluarga Masih Berharap Keajaiban

Kompas.com - 11/05/2012, 16:58 WIB
Andy Riza Hidayat

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com Walau kemungkinan selamat sangat kecil, keluarga korban kecelakaan pesawat Sukhoi Superjet 100, Kornel Sihombing, masih berharap keajaiban.

Harapan ini disampaikan oleh tante (inang boru) Kornel Sihombing, yakni Mardiana Silaban (57), saat ditemui di RS Polri Sukanto, Jakarta Timur, Jumat (11/5/2012).

Mardiana datang seorang diri ke rumah sakit tersebut. Kebetulan rumahnya ada di Ciracas, Jakarta Timur, di wilayah yang sama dengan rumah sakit. Dia ingin mendapat kepastian kabar mengenai Kornel, apa pun kabar itu.

"Bagi saya, sekecil apa pun kemungkinan itu, tetap kemungkinan. Semoga Tuhan memberikan keputusan terbaik," tutur Mardiana kepada Kompas.

Perempuan yang juga guru itu terlihat tegar. Namun, dia mengaku resah dengan peristiwa ini. Dia tidak rela, jika akhirnya ada kabar buruk yang menimpa keponakannya itu.

"Dia orang baik. Prestasi kerjanya belum sempat diketahui orangtuanya. Dia ditinggal kedua orangtuanya meninggal ketika masih kuliah," tutur Mardiana.

Saat ini Kornel tercatat sebagai Kepala Bidang Pemasaran dan Integrated Aerostructure PT Dirgantara Indonesia. Dia adalah anak keempat dari enam bersaudara.

Menurut Mardiana, banyak orang yang menyayangi Kornel karena kebaikannya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Video Pilihan Video Lainnya >

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com