Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

BNPB: 500 Anggota Satuan Reaksi Cepat Siaga

Kompas.com - 11/04/2012, 16:52 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Kepala Pusat  Pusat Data dan Informasi Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Sutopo Purwo Nugroho menyatakan pihaknya telah menyiagakan sekitar 500 orang anggota satuan reaksi cepat di Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta  terkait gempa bumi yang mengguncang sejumlah wilayah di Sumatera.

"Ada sekitar 500 orang anggota satuan reaksi cepat atau SRC yang siaga di Halim," kata Sutopo Purwo Nugroho melalui sambungan telepon selular, Rabu (11/4/2012).

Sutopo menjelaskan, pihaknya menyiagakan tim tersebut jika sewaktu-waktu dibutuhkan untuk membantu program tanggap darurat di wilayah bencana. "Kami belum tahu berapa orang yang akan diberangkatkan ke lokasi bencana karena masih menunggu kontak dengan pejabat setempat di daerah," katanya.

Sutopo juga menjelaskan, pengiriman tim SRC akan disesuaikan dengan tingkat kebutuhan dan kerusakan. "Jika daerah bisa menanggulangi sendiri dengan tim yang ada di daerah maka ada kemungkinan tim dari Jakarta tidak berangkat, namun jika ternyata dampak bencana sangat luas dan daerah tidak bisa menanggulangi maka kami akan segera memberangkatkan," katanya.

Sementara itu, gempa berkekuatan 8,5 skala Richter pada pukul 15.38.29 WIB pada kedalaman 10 km atau 364 km barat daya Kabupaten Simeulue. Gempa bumi susulan dengan kekuatan 8,5 SR kembali menggoyang Aceh pada pukul 15.38.33 WIB. Gempa dirasakan di lima wilayah yakni Bengkulu, Lampung, Aceh, Sumatera Barat dan Sumatera Utara.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Video Pilihan Video Lainnya >

    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com