Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Galaksi Kerdil Pemangsa Galaksi

Kompas.com - 15/02/2012, 08:33 WIB
Yunanto Wiji Utomo

Penulis

CALIFORNIA, KOMPAS.com - Untuk pertama kalinya, astronom berhasil menangkap gambar dengan detail sebuah galaksi kerdil yang sedang memakan galaksi lebih kecil di dekatnya.

Galaksi kerdil kanibal yang sedang memakan galaksi lain itu bernama NGC 4449. Galaksi tersebut berjarak sekitar 12,5 juta tahun cahaya dari Bumi.

Penelitian terbaru yang dipublikasikan di jurnal Nature, Kamis (9/2/2012), menyatakan bahwa NGC 4449 memiliki galaksi sahabat yang lebih kecil bernama NGC 4449B.

Aaron Romanowsky dari Universitas California Santa Cruz dan rekannya melakukan penelitian lanjutan untuk merekam citra lebih detail dari NGC 4449 dan lingkungan sekitarnya.

Tim internasional, terdiri dari David Martinez-Delgado dari Max Planck Intitute for Astronomy di Jerman serta seorang astronom amatir Jay Gabani, terlibat dalam penelitian ini.

Riset dilakukan di Observatorium Blackbird di New Mexico Amerika Serikat serta dengan Subaru Telescope di Hawaii. Hasil riset menunjukkan bahwa NGC 4449 tengah memakan galaksi sahabatnya.

"Kami mendapatkan citra fantastis dimana kita bisa melihat bintang di galaksi yang ditelan oleh galaksi lain yang lebih besar," ungkap Romanowsky seperti dikutip National Geographic, Jumat (10/2/2012).

Astronom mengetahui bahwa sebuah galaksi sedang dimakan karena adanya aliran bintang di sekitar NGC 4449. Aliran bintang ialah bintang pengorbit galaksi kerdil yang terlempar jauh dari orbitnya.

Citra menunjukkan dengan jelas bahwa ada banyak bintang yang ada di galaksi yang lebih besar. Ini menunjukkan bahwa galaksi yang lebih kecil tengah dimakan.

Penemuan ini mengkonfirmasi salah satu aspek dari teori pembentukan galaksi yang mengatakan bahwa galaksi dalam segala ukuran bisa mengkonsumsi satu sama lain.

"Galaksi yang lebih besar bisa memakan galaksi yang lebih kecil dan galaksi yang lebih kecil bisa memakan galaksi lain yang lebih kecil lagi," papar Romanovsky.

Penemuan juga menunjukkan bahwa NGC 4449 adalah area pembentukan bintang yang aktif. Galaksi kecil mengorbit galaksi besar dalam orbit elips, seperti komet mengorbit bintang.

Meski dua galaksi (yang memakan dan dimakan) terlalu sulit dilihat mata, astronom bisa memperkirakan bahwa kedua galaksi sebenarnya berukuran hampir sama. Galaksi yang lebih redup memiliki massa seperlima dari galaksi yang lebih terang.

Hasil penelitian ini telah diterima Astrophysical Journal dan akan segera dipublikasikan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Video Pilihan Video Lainnya >

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com