Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Warga Kurangi Perburuan Penyu Belimbing

Kompas.com - 04/12/2011, 16:48 WIB
Antonius Ponco A.

Penulis

LANGGUR,KOMPAS.com- Warga di sejumlah desa di Kepulauan Kei Kecil, Kabupaten Maluku Tenggara, Maluku, mengurangi perburuan penyu belimbing (Dermochelys coriacea) atau dalam bahasa setempat disebut tabob.

Ada sepuluh desa yang berada di lingkungan masyarakat adat Nu Fit yang biasa berburu tabob. Sepuluh desa itu adalah Ohoiren, Ohoira, Somlaen, Matwaer, Warbal, Ur, Tanimbar Kei, Ohoidertutu, Ohoidertom, dan Yatvaf.

Menurut Pemimpin Proyek WWF-Indonesia wilayah Kei, Jan Manuputty, Minggu (4/12), pada bulan Oktober sampai Februari, tabob memang banyak berada di perairan sebelah barat Kepulauan Kei Kecil karena di sana banyak terdapat ubur-ubur yang menjadi makanan utamanya. Tabob ini bergerak dari Papua Barat dan kemudian melanjutkan perjalanan hingga pantai barat Amerika Serikat.

Jan mengatakan, berkurangnya perburuan tabob oleh masyarakat tidak lalu membuat ancaman atas populasi tabob tidak ada lagi. Tabob juga terancam oleh rawai tuna yang digunakan kapal penangkap ikan tuna, plastik yang dianggap ubur-ubur, dan predator alami seperti ikan hiu dan babi hutan atau anjing hutan bagi anakan tabob atau disebut juga tukik.

Untuk lebih menekan kemungkinan tabob punah, perlu ada penetapan area konservasi tabob di perairan Kei oleh pemerintah yang bisa membatasi perburuan tabob. Selain itu, pemerintah juga perlu mengeluarkan peraturan untuk melindungi jalur migrasi mereka, sehingga kemungkinan tabob tertangkap oleh rawai tuna bisa dicegah.

Mengacu pada data penelitian oleh Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia tahun 2005, setiap tahun di Indonesia, penyu yang tertangkap akibat penangkapan ikan tuna sekitar 6.400 sampai 19.200 ekor.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Video Pilihan Video Lainnya >

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com