BALIKPAPAN, KOMPAS.com -- Bibit-bibit mangrove yang dibudidayakan Mangrove Center, Balikpapan, Kaimantan Timur, semakin diminati. Perusahaan-perusahaan dan instansi tertarik membeli bibit mangrove untuk program kepedulian sosial (Corporate Social Responsibility).
"Yang bisa kami upayakan adalah 500 bibit mangrove per bulan, dan selalu habis dipesan," ujar Ketua Mangrove Center Balikpapan, Agus Bei, Senin (31/10/2011) di Balikpapan.
Saat ini saja, setidaknya dia sudah dikontak beberapa pihak, baik instansi pemerintah, pihak swasta, maupun lembaga, untuk menyediakan bibit. Bibit mangrove yang berumur sekitar 8 bulan, dijual Rp 3.000-Rp 5.000 per bibit. Dari penjualan bibit pula, operasional Mangrove Center dicukupi.
Mangrove Center yang dijalankan sejumlah warga di Graha Indah, Desa Batu Ampar. Sejak dicanangkan sebagai kawasan konservasi Juli 2010 lalu, Mangrove Center juga semakin diminati pengunjung.
Di kawasan itu, pengunjung bisa naik perahu menyusuri Sungai Somber dan melihat mangrove sepanjang perjalanan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.