BOGOR, KOMPAS.com — Sebanyak 11 daerah aliran sungai di Indonesia kondisinya terbilang parah sehingga dapat dikategorikan masuk "unit gawat darurat" (UGD).
Dari jumlah itu, tujuh di antaranya berada di Pulau Jawa. Hal itu dikatakan Asisten Deputi Pengendalian Ekosistem dan Pengairan Darat pada Kementerian Lingkungan Hidup Herwanto Sigit dalam seminar nasional dalam rangka Kongres Ke-2 Program Studi Pascasarjana Ilmu Lingkungan Se-Indonesia di Universitas Pakuan, Kota Bogor, Jawa Barat, Selasa (18/10/2011).
Menurut dia, tujuh DAS kritis di Pulai Jawa itu adalah Ciliwung, Cisadane, Citarum, Citanduy, Bengawan Solo, Brantas, dan Progo. Dia mengaku, pihaknya sudah mulai menyusun kerangka penyelamatan sungai kritis itu.
"Semua tahu sungai itu kritis karena bisa menyebabkan banjir besar dan kualitas airnya buruk. Contohnya Ciliwung yang beda antara kemarau dan hujan bisa 400 kali lipat," tuturnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.